Salin Artikel

Hiu Tutul Kembali Ditemukan Mati di Perairan Selatan Banyuwangi

Hiu dengan nama latin Rhincodon typus tersebut, ditemukan mati terdampar di Pantai Muara Mbaduk, Desa Sarongan, Kecamatan Pesanggaran, Rabu (31/8/2022) pagi.

"Iya hiu tutul. Warga menemukan sekitar jam 07.00 WIB tadi saat air laut surut," kata anggota relawan Forum Pengurangan Resiko Bencana (FPRB) Banyuwangi di Desa Sarongan, Anang Fauzi kepada Kompas.com.

Saat ditemukan, bangkai mamalia raksasa itu sudah dalam kondisi membusuk.

"Sudah mengeluarkan bau menyengat," ujar Anang.

Anang mengatakan, hiu itu mempunyai ukuran panjang kurang lebih sekitar lima meter.

"Ukurannya sedang. Kalau bobot belum tahu berapa," ucap Anang.

Sebelum ditemukan mati, nelayan setempat sempat melihat hiu itu berada di kawasan Pantai Poncomoyo pada Senin (29/8/2022), yang lokasinya tak jauh dari Pantai Muara Mbaduk.


"Pantainya bersebelahan, hanya berbatasan dengan bukit. Kurang lebih 1 kilometer," terang Anang.

Usai ditemukan, warga kemudian langsung berbondong-bondong untuk mengubur bangkai hiu tutul tersebut.

"Iya biar enggak terdampak bau. Soalnya baunya sudah kemana-mana," tutup Anang.

Belum diketahui apa penyebab mamalia pemakan plankton itu mati terdampar di pinggir pantai. Namun diduga, hiu tutul tersebut mati akibat diburu.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/08/31/124514378/hiu-tutul-kembali-ditemukan-mati-di-perairan-selatan-banyuwangi

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke