Salin Artikel

KM Prasasti Karam Dihantam Ombak Besar, 17 ABK Sempat Terombang-ambing di Lautan

Ketua Seputar Nelayan Lamongan Imamur Rosyidin mengatakan, KM Prasasti yang dinakhodai Sunaryo (50) itu karam di wilayah selatan Perairan Kepulauan Bawean, Gresik.

Saat itu, kapal motor yang mengangkut belasan ABK itu hendak pulang ke Kecamatan Brondong, Lamongan, setelah mencari ikan di lautan.

"Kapal tenggelam di selatan Pulau Bawean, sekitar 50 mil dari Brondong, Jumat malam sekitar pukul 20.00 WIB. Alhamdulillah, semua ABK selamat setelah ditolong Kapal Sinar Baru dari Kragan yang melintas," ujar Imamur di Lamongan, Kamis (25/8/2022).

Imamur menjelaskan, kapal itu karam karena bagian depan pecah dihantam ombak besar. Tak lama berselang, kapal penuh dengan air dan karam pada Jumat.

Sebelum kapal karam, para ABK sempat mengambil pelampung untuk menyelamatkan diri.

Setelah itu, belasan ABK terombang-ambing di lautan hingga KM Sinar Baru melintas dan menolong mereka pada Selasa (23/8/2022).

Menurut Imamur, tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

"Semua ABK sempat terombang-ambing selama tiga malam dua hari, di sekitar perairan laut Bawean. Kemudian datang nelayan Kragan, yang melihat dan langsung menolong mereka. Semua ABK selamat, meski ada sebagian yang pingsan," kata Imamur.

KM Sinar Baru membawa semua ABK KM Prasasti ke Kragan. Kemudian, mereka melaporkan hal itu kepada pihak berwajib. 

Para korban lalu dijemput rukun nelayan, keluarga, dan Polairud Lamongan, di Pelabuhan Karanganyar, Kragan.

"Kami mewakili nelayan Lamongan, mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada kru kapal motor Sinar Baru dari Kragan dan semua pihak yang sudah menolong," ucap Imamur.

Imamur mengingatkan, insiden yang dialami KM Prasasti harus menjadi pelajaran bagi seluruh pihak karena sering dialami nelayan.

Imamur pun meminta perhatian lebih dari pemerintah kabupaten terkait keselamatan dan kesejahteraan nelayan.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/08/25/231054778/km-prasasti-karam-dihantam-ombak-besar-17-abk-sempat-terombang-ambing-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke