Salin Artikel

Sampah Menggunung di Lahan Kosong Puntodewo Malang, Warga Mengira Tempat Pembuangan

Bahkan, sampah yang ada meluber hingga ke jalan raya.

Persoalan ini diduga bermula dari beberapa oknum warga sekitar yang membuang sampah di lahan tersebut.

Kemudian hal itu diikuti oleh warga lainnya sehingga mengira bahwa lahan itu merupakan tempat pembuangan sampah.

"Karena lokasinya kan memang berseberangan dengan tempat pembuangan sampah dan kebun bibit di Polehan. Kemungkinan masyarakat mengira lahan itu juga tempat sampah, padahal bukan," kata Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang, Diah Ayu Kusumadewi via pesan WhatsApp pada Rabu (10/8/2022).

Mengetahui hal itu, petugas dari DPUPRPKP Kota Malang mengeruk dan memindahkan tumpukan sampah tersebut.

Diah mengatakan pihaknya sudah dua hari lamanya mengeruk dan membersihkan sampah itu.

"Melihat masih banyaknya tumpukan sampah, dua hari kemarin itu sudah 35 kali dump truck kita bolak-balik untuk memindahkan tumpukan sampah itu," katanya.

Upaya itu dilakukan supaya tidak mengganggu arus lalu lintas di jalan raya. Selain itu, mengantisipasi ketika hujan yang dapat menimbulkan bau tidak sedap.

"Kemudian kalau hujan, sampah membludak ke jalan bisa masuk got, dan aliran air bisa buntu tentu akan timbul banjir," katanya.

Adanya kejadian tersebut, Diah berharap perilaku warga yang membuang sampah sembarangan dapat berhenti.

Warga sekitar, Agus Sunardi, menyampaikan bahwa warga tidak tahu menahu soal pemilik dari lahan kosong tersebut.

Menurutnya, karena tanah tersebut tidak terpagar memudahkan warga untuk membuang sampah sembarangan.

"Sempat beberapa waktu lalu, lahan ini kebakaran, Alhamdulillah enggak ada korban jiwa, tapi kami warga berterima kasih kepada Pemkot Malang yang sudah membersihkan tumpukan sampah yang ada," katanya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/08/10/120747778/sampah-menggunung-di-lahan-kosong-puntodewo-malang-warga-mengira-tempat

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke