Selain itu, acara pernikahan juga akan dihelat selama lima hari, yakni di kawasan Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur.
Wakil Sekretaris Satgas Covid-19 Kota Surabaya, Ridwan Mubarun mengatakan, pihak Via Vallen atau penyelenggara pernikahan disebut telah mengajukan izin kepada Satgas Covid-19 Kota Surabaya.
"Benar, pernikahan Via Vallen di Surabaya sudah ada izin dari Satgas COVID-19 Kota Surabaya," kata Ridwan dikonfirmasi, Kamis (14/7/2022).
Meski telah mengantongi izin, Ridwan menyampaikan, Satgas Covid-19 Kota Surabaya tetap melakukan pengawasan selama pelaksaan pernikahan di Surabaya.
Menurut Ridwan, Satgas Covid-19 Surabaya akan menurunkan satu regu yang akan diterjunkan untuk mengawasi dan mengantisipasi kerumunan saat pelaksanaan pernikahan Via Vallen di Hotel JW Marriott.
"Nanti Satgas akan patroli ke sana dan monitor selama acara berlangsung. Ada satu regu sekitar 10-15 orang yang akan mengawasi langsung," ujar Ridwan.
Di samping itu, pihak penyelenggara juga diminta untuk membentuk Satgas Mandiri selama kegiatan berlangsung.
Terlebih, undangan yang akan hadir di acara pernikahan tersebut sekitar 800 orang lebih.
Karena itu, selama berlangsungnya kegiatan pernikahan, pihak penyelenggara maupun tamu undangan yang hadir harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
"Kita minta mereka menyiapkan satgas mandiri karena undangannya sekitar 800 orang. Jadi harus betul-betul diperhatikan untuk taat prokes," tutur Ridwan.
https://surabaya.kompas.com/read/2022/07/14/210642278/pernikahan-via-vallen-di-surabaya-dihadiri-800-tamu-undangan-satgas-covid
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan