Salin Artikel

Penyebab Peserta Lari Hilang di Gunung Arjuno, Keluar Lintasan Saat Hujan Deras

Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Surabaya Haris Supardi menyebut, hilangnya Yurbianto disebabkan keluar dari lintasan yang ditetapkan.

"Survivor keluar lintasan karena cuaca. Saat itu hujan deras," kata Haris melalui keterangan resminya, Rabu (6/7/2022).

Pelari asal Jakarta itu ditemukan di sekitar Puncak Budug Asu. Berdasarkan titik koordinat yang diberikan survivor, Yurbianto berada di sekitar kebun teh sejauh 6,2 kilometer dari posko SAR.

"Ketika ditemukan, survivor dalam keadaan kedinginan, lalu oleh tim SAR gabungan dievakuasi menuju RS Prima Husada Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang untuk penanganan," terangnya.

Yurbianto dikabarkan hilang saat acara maraton Mantra Summits Challenge di Gunung Arjuno sejak Minggu (3/7/2022) malam.

"Seharusnya jam 7 malam semua peserta melapor ke posko utama namun hingga esok harinya survivor belum terlihat sampai posko," tambah Haris.

Yurbianto sempat mengirim titik koordinat yang ditindaklanjuti pada proses pencarian Senin (4/7/2022).

Menurutnya, proses evakuasi saat itu terhalang oleh medan dan jarak yang cukup jauh sehingga  membutuhkan waktu yang lama.

Pada Selasa (5/7/2022), pihaknya menerima informasi koordinat baru yakni di sekitar kebun teh sejauh 6,2 kilometer dari posko SAR.

"Lalu tim SAR gabungan dikerahkan menuju titik koordinat yang dikirimkan dan memberi instruksi pada survivor untuk sebisa mungkin tidak menjauh dari titik koordinat yang disampaikan," jelasnya.

Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban Selasa malam pukul 21.00 WIB dalam kondisi selamat. 

https://surabaya.kompas.com/read/2022/07/06/113734078/penyebab-peserta-lari-hilang-di-gunung-arjuno-keluar-lintasan-saat-hujan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke