Salin Artikel

Curi Onderdil Mesin Diesel Sawah, 6 Remaja di Ponorogo Terancam 7 Tahun Penjara

Enam remaja yang ditangkap berinisial ABS (13), ASN (13), SBM (14), LM (17), APG (14) dan LAE (16).

"Enam remaja itu ada masih duduk di bangku SMP hingga SMK," kata Kapolres Ponorogo, AKBP Catur Cahyono Wibowo, Jumat (10/6/2022).

Penangkapan enam remaja itu bermula saat polisi mendapatkan keluhan dari petani.

Pasalnya dalam beberapa waktu terakhir banyak onderdil mesin diesel yang biasa digunakan untuk mengairi sawah hilang.

Dari laporan itu, kata Catur, polisi melakukan penyelidikan dan mendapatkan informasi dari penjual onderdil bekas.

Penjual itu menyampaikan bahwa beberapa kali menjumpai enam remaja itu menjual onderdil mesin diesel. Padahal onderdil yang dijual para remaja itu dalam kondisi bagus.

"Penjual itu curiga lalu menginformasikan ke polisi. Dari fakta itu kami sambungkan antara keresahan yang dialami petani dan penjual barang bekas," kata Catur.

Setelah serangkaian penyelidikan, polisi akhirnya menangkap enam remaja tersebut.

Kepada polisi, enam remaja itu mengaku sudah mencuri di tujuh lokasi. Sasaran pencurian pun sama yakni onderdil mesin diesel.

Enam remaja itu melakukan aksi pencurian sejak akhir Mei hingga awal Juni 2022.

Untuk mengambil onderdil, enam remaja itu bermodal kunci inggris. Agar tak ketahuan orang tua, hasil curian ditaruh di sungai dan keesokan harinya diambil lalu dijual di pasar loak.

Hasil penjualan barang curian digunakan untuk membeli kopi dan rokok. Sekali jual biasanya enam remaja itu mendapatkan uang Rp 150.000.

Terhadap kejadian itu, enam remaja itu dijerat dengan pasal 363 KUHP tentang pencurian. Ancaman hukumannya maksimal tujuh tahun penjara.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/06/10/140114978/curi-onderdil-mesin-diesel-sawah-6-remaja-di-ponorogo-terancam-7-tahun

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke