Mobil Nasabah BRI di Jember Dibobol Maling, Uang Rp 148 Juta Raib

Uang senilai Rp 148 juta yang baru saja diambil dari BRI alun-alun Jember raib dibawa pencuri.

Kronologi kasus tersebut bermula ketika Misyati mengambil uang hasil menjual tanah warisan dari BRI.

Nantinya, uang itu akan dibagikan pada empat keluarga lainnya yang memiliki hak warisan tersebut.

Ketika sudah mengambil uang, Misyati menaruh uang itu di dalam mobil yang ada di tempat parkir tepatnya di bagian bawah dashboard depan.

Kemudian Misyati keluar dan berjalan menuju warung di luar gedung BRI untuk makan.

Namun ketika mobil ditinggal dan sudah duduk di tempat makan, alarm mobil tiba-tiba berbunyi.

“Sekitar dua menit mobil ini bunyi, pintunya sudah buka,” kata Efendi, adik dari Misyati pada Kompas.com di lokasi, Senin.

Effendi melihat pencuri melarikan diri setelah mencuri uangnya. Namun dia tak sempat mengejarnya dan sudah menghilang.

Sebab sudah ada pelaku lain yang menunggu di tempat lain menggunakan sepeda motor.

Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Patrang Aiptu Sutaryoto mengetahui informasi tersebut menuju TKP.

“Dia mau makan sekitar 20 meter dari bank BRI, diparkir sekitar dua menit, mobil berbunyi,” ucap dia.

Ternyata ketika dilihat, kata dia, uang yang baru saja diambil dari bank tersebut sudah raib.

“Pencuri lari ke arah timur, temannya sudah menunggu menggunakan sepeda motor,” tutur dia.

Sutaryoto menjelaskan, berdasarkan pengakuan pemilik kendaraan itu, pintu mobil sudah dikunci. Namun tidak tidak ada kerusakan sama sekali seperti bekas dicongkel.

Pihak kepolisian kini masih menyelidiki kasus pencurian tersebut.

“Tahu-tahu mobil sudah kebuka,” pungkas dia.