Salin Artikel

Ma'ruf Amin Janji Semua Penyintas Erupsi Semeru yang Menempati Kompleks Relokasi Dapat Sertifikat

LUMAJANG, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin berjanji akan memberikan sertifikat kepemilikan rumah kepada masing-masing penyintas erupsi Gunung Semeru yang tinggal di kompleks relokasi.

"Ini akan diusahakan supaya mereka memperoleh sertifikat masing-masing," kata Ma'ruf saat mengunjungi kompleks relokasi di Desa Sumbermujur, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (2/6/2022).

Ma'ruf Amin berkunjung ke kompleks relokasi Sumbermujur untuk meninjau progres pembangunan hunian tetap untuk para penyintas bencana erupsi Gunung Semeru.

Pada kesempatan itu, Wapres meminta supaya para penyintas yang telah mendapatkan rumah untuk tidak menjual rumahnya.

Menurutnya, bukan sesuatu yang mustahil jika sewaktu-waktu ada yang datang untuk membeli rumah di kompleks relokasi itu karena suasananya yang enak, bersih, dan menarik.

"Ya harapannya jangan sampai dijual, karena itu juga akan menyulitkan mereka sendiri nanti," tambahnya.

Wapres menyebut, para penyintas merasa nyaman tinggal di rumah barunya. Bahkan, menurutnya, mereka tidak mau lagi jika suatu saat dipindahkan ke blok yang lain maupun ke tempat lain di luar kompleks relokasi.

"Kalau tadi saya lihat mereka mengatakan sudah betah, bahkan mereka tidak mau lagi dipindah-pindah lagi," ucapnya.

Junaidi mengungkapkan, sejak menempati hunian tetap sebelum hari raya Idul Fitri 2022, ia dan keluarga mengaku betah karena semua fasilitas sudah tersedia.

"Ya senang, semua fasilitas sudah ada tinggal menempati. Alhamdulillah betah, enak di sini," ucapnya.

Untuk diketahui, 1.951 hunian tetap (huntap) yang dibangun Kementerian PUPR telah rampung semua. Sedangkan, hunian sementara (huntara) masih rampung 437 unit.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/06/02/182024978/maruf-amin-janji-semua-penyintas-erupsi-semeru-yang-menempati-kompleks

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke