Salin Artikel

Pulang Shalat Jumat, Anak Temukan Ayahnya Gantung Diri di Pintu Kamar

Kapolsek Kedungkandang, Kompol Yusuf Suryadi mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh anaknya, M Roziqin, yang baru pulang dari shalat Jumat di masjid dalam posisi tergantung di pintu depan kamar.

"Sebelum Jumatan, anaknya masih bersama korban. Kemudian setelah pulang menemukan bapaknya sudah tidak bernyawa. Ia minta pertolongan warga, dan kakak korban menghubungi Polsek Kedungkandang," kata Yusuf saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, pada Jumat.

Belum diketahui apa yang melatarbelakangi korban gantung diri.

Namun, Yusuf mengungkapkan, dari keterangan saksi Rodi, korban sempat meminta maaf kepada seluruh keluarga bila ada kesalahan selama hidup.

"Korban juga tidak memiliki riwayat penyakit, kemudian korban meninggalkan istri dan dua anak. Korban bersama keluarganya tinggal di rumah kontrakan sudah sekitar satu tahun," ucapnya. 

Korban berinisial MT (41) itu kemudian dibawa ke Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) dan pihak keluarga enggan untuk dilakukan otopsi.

"Kami tidak melakukan otopsi karena pihak keluarga menolak," katanya.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

https://surabaya.kompas.com/read/2022/05/13/172748678/pulang-shalat-jumat-anak-temukan-ayahnya-gantung-diri-di-pintu-kamar

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke