Truk Tanpa Pengemudi Terguling di Tanjakan, Timpa Bangunan Warga di Blitar

Beruntung, tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut. 

Kepala Kepolisian Sektor Doko AKP Anik Sri Utariani mengatakan, pengemudi kurang berhati-hati saat memarkir truk di jalan menanjak dengan kemiringan curam.

"Pengakuan pengemudi, tuas rem tangan sudah ditarik dan ditambah dengan posisi persneling masuk satu dan tentu mesin posisi mati. Tapi kenyataannya tetap tidak mampu menahan truk tetap diam," ujar Anik saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (13/5/2022).

Kata Anik, polisi menduga kampas rem tangan truk yang dikemudikan Supriyani (42) itu sudah aus sehingga tidak lagi memiliki daya cengkeram pada roda truk.

"Dengan kemiringan jalan seperti di lokasi kejadian, pengemudi seharusnya lebih berhati-hati, misalnya dengan memasang ganjal di belakang roda. Apalagi di wilayah Doko ini banyak jalan naik turun," tambahnya.

Menurut Anik, kejadian berawal saat Supriyani memarkir truk yang dikemudikan di pinggir jalan yang menanjak.

Setelah menarik tuas rem tangan dan memasukkan persneling, ujarnya, Supriyani bergegas turun dan berjalan menuju rumah temannya yang berada tidak jauh dari lokasi truk.

Saksi mata menyebut truk tiba-tiba berjalan mundur, kemudian terguling ke sisi jalan dan menimpa bangunan milik warga setempat.

"Pemilik bangunan, Pak Aris, dan pengemudi truk sudah bersepakat bahwa pihak pengemudi truk akan membantu biaya perbaikan kerusakan bangunan," ujarnya.

Kata Anik, truk juga mengalami kerusakan berat pada bagian bak setelah terguling beberapa meter dari jalan dan menimpa bangunan dalam posisi truk terbalik.