Salin Artikel

Pengantin Perempuan Sudah Tunggu Mempelai Lelaki dari Pagi sampai Malam, Berakhir Sendiri di Pelaminan

Pengantin lelaki bernama Gandy itu kabur dan tak menampakkan batang hidungnya di hari pernikahannya sendiri.

Padahal RD telah menunggu kedatangan Gandy sejak pagi hingga malam. Namun, pria tersebut tak kunjung datang.

"Hari H jam 07.00 WIB pengantin laki-laki dilaporkan kabur. Kami menunggu sampai habis shalat Isya, tapi tidak datang juga," ungkap paman mempelai perempuan, Ardi, Rabu (11/5/2022).

Resepsi tanpa mempelai laki-laki

Menurut Ardi, peristiwa ini mencoreng nama baik keluarganya.

Apalagi, saat itu keluarga sudah telanjur menyebar sekitar 1.000 undangan.

Melansir Surya.co.id, resepsi tetap dilangsungkan dan hanya dihadiri oleh kedua orangtua calon lelaki yang kabur tersebut.

"Kedua orangtua Gandy saya paksa harus hadir di resepsi pernikahan walau tanpa pengantin laki-laki," katanya, seperti dilansir dari Surya.co.id.

Hingga kini keberadaan Gandy belum diketahui.

"Tolong kalau ketemu laki-laki seperti foto ini dan namanya Gandy, hubungi telepon saya," kata dia.

Persoalan maskawin

Ardi mengemukakan, tiga hari sebelum kabur di hari pernikahannya, Gandy sempat mempersoalkan jumlah mahar perkawinan uang Rp 2 juta dan satu set perhiasan.

Padahal menurutnya, jumlah mahar itu diusulkan oleh pengantin pria sendiri saat rampak atau pranikah di KUA.


"Yang menyebutkan di rampak KUA itu pihak pengantin pria sendiri, tidak ada pemaksaan," ungkap dia.

Lantaran semua persiapan pernikahan telah selesai, pihak perempuan pun mengalah dan menyetujui penggantian maskawin.

Dari yang semula Rp 2 juta diubah menjadi Rp 200.000 dan tanpa perhiasan.

"Kami mengalah karena tinggal tiga hari, undangan sudah disebar ke mana-mana, persiapan sudah matang," kata dia.

Meski begitu, ternyata Gandy tetap tak datang di hari pernikahannya, Minggu (8/5/2022).

Biaya ditanggung 2 keluarga

Pihak keluarga perempuan kemudian menyelesaikan persoalan secara kekeluargaan di kantor polisi, meski saat itu Gandy juga tidak muncul.

Dua keluarga sepakat untuk menanggung bersama biaya pernikahan.

“Damai kekeluargaan semua biaya dibagi dua, total biaya Rp 45 juta dibagi berdua ada surat perjanjiannya. Untuk pengembalian biaya ke pengantin perempuan selambat-lambatnya satu bulan,” kata Ardi.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Magetan, Sukoco | Editor : Pythag Kurniati)

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul VIRAL Pengantin Pria Kabur, Resepsi Pernikahan Tetap Digelar karena Telanjur Sebar 1.000 Undangan

https://surabaya.kompas.com/read/2022/05/11/182732878/pengantin-perempuan-sudah-tunggu-mempelai-lelaki-dari-pagi-sampai-malam

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke