Salin Artikel

Cerita Petugas Damkar Lepaskan Cincin yang Sebabkan Jari Remaja di Gresik Membengkak

Remaja asal Perumahan Bunder Asri, Desa Kembangan, Kecamatan Kebomas, Gresik, Jawa Timur tersebut akhirnya dibawa ke petugas pemadam kebakaran untuk melepaskan cincin tersebut.

Kepala Dinas Damkarla Gresik Agustinus Holomoan Sinaga mengatakan, mulanya Ahmad yang baru pulang dari pondok pesantren tidak merasakan keganjilan.

Namun pada Kamis (5/5/2022), dia merasa kesakitan. Ternyata jari telunjuknya membengkak.

Melihat anaknya kesakitan, orangtua Ahmad bahkan hendak melepaskan cincin yang melingkar di jari anaknya secara paksa, Jumat pagi.

"Siang tadi, orangtua dari adik Ahmad malah mau membeli gergaji cincin di toko bangunan untuk coba melepasnya sendiri," ucap Sinaga, Jumat (6/5/2022).

Orangtua Ahmad kemudian mendapat saran untuk membawa putranya ke petugas pemadam kebkaran Gresik.

"Benar. Awalnya orangtua adik Ahmad yang melapor, Bapak Saifudin. Kemudian adik Ahmad dibawa ke Mako sekitar pukul 16.00 WIB dan selesai pukul 16.20 WIB," ujar Sinaga.


Menurutnya, ada dua personel damkar yang melakukan upaya evakuasi.

"Setelah dilakukan serangkaian upaya, petugas kami akhirnya berhasil melepas cincin dari jari telunjuk adik Ahmad tanpa luka," kata Sinaga.

Sinaga menambahkan, jika pihaknya telah lima kali melakukan upaya penyelamatan serupa selama bulan Mei 2022.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/05/07/064006278/cerita-petugas-damkar-lepaskan-cincin-yang-sebabkan-jari-remaja-di-gresik

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke