Salin Artikel

Saldo Rp 297 Juta Nasabah di Lumajang Hilang Sekejap, Ini Kata Kapolres

Nasabah itu mengaku, dalam hitungan menit, uang ratusan juta di rekeningnya dikuras setelah dia menerima telepon WhatsApp.

Polisi segera lakukan gelar perkara

Kapolres Lumajang AKBP Dewa Putu Eka mengungkapkan, Muafan Rohim telah melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.

Laporan kasus hilangnya uang ratusan juta milik nasabah telah masuk ke Polsek Pasirian.

Pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan tersebut dan akan melakukan gelar perkara untuk mengetahui kronologi sebenarnya.

"Ini masih saya cek, pasti akan saya gelarkan perkara, mohon waktu ya," terang Kapolres, Jumat (1/4/2022).

Minta warga berhati-hati

Dewa mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati dalam melakukan kegiatan apa pun.

Dia juga meminta warga tidak mudah percaya dengan pihak-pihak yang mengatasnamakan bank.

"Masyarakat harus hati-hati. Jangan pernah percaya jika ada yang mengatasnamakan bank, pejabat, bahkan Kapolres, jika meminta data otentifikasi berkenaan dengan hadiah dan yang lainnya," imbaunya.

Sementara itu, dua kali ditemui oleh Kompas.com, pihak bank enggan memberikan komentar perihal kasus hilangnya uang nasabah.

Pihak bank hanya mengaku akan memberikan pernyataan pada Senin (4/4/2022).


Uang Rp 297 juta hilang dalam hitungan menit

Uang tabungan di rekening milik warga Desa Kalibendo, Kecamatan Pasirian, Lumajang bernama Ali Muafan Rohim sebesar Rp 297 juta disebut raib dalam hitungan menit.

"Limit transaksi saya per hari itu Rp 100 juta, tapi kenapa hanya berapa menit saja uang saya bisa habis Rp 290 juta," kata Muafan.

Ali mengaku, ketika menerima telepon WhatsApp dari seseorang yang mengaku karyawan bank, dia mengaku sama sekali tidak menyebutkan nomor rekening, atau data-data yang bersifat rahasia.

"Waktu saya ditelepon obrolannya cuma informasi pilihan tarif baru biaya transaksi antarbank. Karena saya lagi sibuk, teleponnya cepat-cepat saya matikan. Terus saya kirim pesan ke dia, hanya dua kata tarif normal. Lah kok selisih berapa menit saya dapat 3 kali SMS banking uang saya ludes Rp 297 juta," jelasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/04/01/154857978/saldo-rp-297-juta-nasabah-di-lumajang-hilang-sekejap-ini-kata-kapolres

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke