Salin Artikel

Sering Diterjang Banjir, Jembatan di Klumutan-Madiun Ambles

Kepala Desa Klumutan, Agus Proklamanto yang dikonfirmasi, Senin (28/3/2022) menyatakan jembatan ambles sekitar pukul 21.00 WIB.

"Tadi malam mulai amblesnya. Warga tahunya ada suara gemuruh. Ternyata setelah dicek jembatannya ambles," tutur Agus.

Menurut Agus, amblesnya jembatan membuat akses utama warga masuk keluar Desa Klumutan terganggu.

Pasalnya sejak ambles, jembatan tak lagi bisa dilewati kendaraan.

Ia menyebutkan saat pertama ambles, jembatan turun hingga 30 sentimeter. Namun saat ini makin menurun hingga mencapai setengah meter.

Agus menduga amblesnya jembatan lantaran sering diterjang banjir. Terlebih banjir menerjang desa itu setiap tahunnya pada saat musim penghujan.

Bahkan beberapa bulan terakhir air sungai sering meluap hingga menyebabkan Desa Klumutan terendam banjir.

"Setiap tahun banjir. Kondisi menjadikan (jembatan) terkikis sedikit demi sedikit sampai ambles seperti ini," kata Agus.



Akibat jembatan rusak, warga di empat dusun harus berputar tiga kali lebih jauh bila hendak keluar masuk desa. Empat dusun yang terdampak yakni Dusun Bruwok, Bangkle, Jomblangsambi, dan Dusun Megurun.

Agus telah melaporkan amblesnya jembatan ke Pemkab Madiun.

"Dari laporan itu, tadi siang tim Dinas PUPR sudah turun memeriksa kondisi jembatan," kata Agus.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/03/28/174810878/sering-diterjang-banjir-jembatan-di-klumutan-madiun-ambles

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke