NEWS
Salin Artikel

2 Siswa SMP di Pasuruan Diduga Dianiaya Seniornya, Polisi Periksa 5 Orang Terduga Pelaku

Kedua korban berinisial DLH dan FG itu mengalami luka di seluruh punggung, akibat sundutan rokok serta pukulan ikat pinggang.

Tidak terima, orangtua kedua korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pasuruan didampingi kuasa hukumnya.

"Kita sudah melaporkan penganiayaan terhadap anak klien saya, dua korban, dan sudah diterima oleh jajaran Satreskrim Polres Pasuruan," ungkap kuasa hukum pelapor, Tamba Musta Harianja melalui sambungan telepon, Kamis (24/3/2022).

Diduga disundut rokok hingga diinjak

Tamba merinci setidaknya ada sembilan jenis penganiayaan yang dialami korban. Di antaranya pemukulan, penendangan, sundutan rokok, sekaligus diinjak.

"Sembilan laporan itu sudah kami sampaikan dalam laporan polisi," jelasnya.

Akibat penganiayaan itu, satu korban yakni DLH diduga mengalami pecah gendang telinga.


Dijemput seniornya

Berdasarkan keterangan korban, keduanya dijemput oleh empat seniornya di kamarnya pada Sabtu (19/3/2022) sekitar pukul 23.00 WIB.

"Kedua korban itu dibawa ke satu tempat untuk dianiaya empat orang seniornya. Mereka menganiaya dengan cara disundut pakai rokok hingga dipukul dengan tali pinggang," jelasnya.

Kasatreskrim Polres Pasuruan, AKP Adhi Putranto Utomo membenarkan laporan tersebut. Ia juga mengaku telah memeriksa korban.

"Laporan terkait penganiayaan yang ada di sekolah Advent Purwodadi sudah kami terima, korban sudah kami periksa dan dilakukan visum," jelasnya melalui sambungan telepon, Kamis (24/3/2022).

Merespons hal itu, polisi mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) dugaan penganiayaan dua siswa SMP Advent.

"Kita sudah gelar olah TKP untuk identifikasi para pelakunya. Sementara ini kami menduga ada 5 siswa yang terlibat penganiayaan ini, dan saat ini sudah kami amankan dan sedang dalam proses pemeriksaan," pungkasnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/03/24/203113678/2-siswa-smp-di-pasuruan-diduga-dianiaya-seniornya-polisi-periksa-5-orang

Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

'Hybrid Governance': Keistimewaan dalam Reformasi Birokrasi

"Hybrid Governance": Keistimewaan dalam Reformasi Birokrasi

Regional
Cerita di Balik Keindahan Nepal Van Java dan Peran Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Cerita di Balik Keindahan Nepal Van Java dan Peran Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Regional
Bupati Wonogiri: Pancasila Jadi Filter agar Bangsa Tidak Alami Disorientasi

Bupati Wonogiri: Pancasila Jadi Filter agar Bangsa Tidak Alami Disorientasi

Regional
Sebelas Serigala Berbulu Domba!

Sebelas Serigala Berbulu Domba!

Regional
Jadi Pembicara BOSF, Kang Emil Ajak Generasi Muda Perkuat Semangat untuk Bawa Perubahan

Jadi Pembicara BOSF, Kang Emil Ajak Generasi Muda Perkuat Semangat untuk Bawa Perubahan

Regional
Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Regional
Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Regional
Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Regional
Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Regional
Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Regional
Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Regional
Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Regional
Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Regional
Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke