Salin Artikel

Saat Penjual Sapu Kenal Khofifah tapi Tak Tahu Siapa Gubernur Jatim...

Sang penjual sapu tidak mengetahui bahwa orang yang memborong sapu lidi dagangannya adalah Gubernur Jawa Timur.

Foto dirinya sedang bersama seorang pria penjual sapu lidi itu diunggah oleh Khofifah. Dalam foto tersebut, mereka tampak berbincang di depan Gedung Grahadi Surabaya, Jawa Timur.

Bermula borong sapu lidi

Dalam unggahan itu, tampak Gubernur Khofifah yang memakai busana hitam memegang sejumlah sapu lidi.

"Belanjaan emak-emak selain cobek ya ini sapu lidi. Penting karena sapu lidi di rumah sudah rontok dan patah sehingga kurang khusyuk saat menyapu," kata Khofifah dalam keterangan foto tersebut, Selasa (1/3/2022).

Gubernur bercerita ada seorang pria penjual sapu yang kebetulan melintas saat itu.

"Kebetulan juga mas-mas penjual sapu ini sedang melintas di depan Grahadi, jadi langsung saya borong semua sapunya," ujar dia.

Kenal Khofifah tapi...

Khofifah pun menyempatkan diri berbincang dengan penjual sapu tersebut.

Ternyata si penjual sapu tidak mengetahui bahwa yang memborong sapunya adalah Gubernur Jawa Timur.

Penjual juga tak tahu bahwa lokasinya berhenti adalah Gedung Grahadi, bangunan tempat Gubernur Jatim bekerja.

Namun, sang penjual mengaku mengetahui sosok Khofifah.

"Lucunya, saat saya tanya beliau apa tahu Gubernur Jawa Timur, dijawab tidak. Saat saya tanya apa kenal saya, dijawab, tahu, Bu Khofifah," ujar dia menutup keterangan unggahan foto tersebut.

Saat dikonfirmasi, Khofifah membenarkan peristiwa tersebut.

"Jadi ada ada penjual sapu melintas di depan Grahadi. Bapak itu berasal dari Lawang. Baru kali ini dia jualan di tengah kota," kata Khofifah saat dihubungi oleh Kompas.com, Rabu (2/3/2022).


Khofifah kemudian menanyakan harga sapu lidi dan membelinya.

Dia membenarkan bahwa penjual itu mengaku mengetahui Khofifah tapi tidak mengetahui siapa Gubernur Jatim.

"Tapi saya enggak bilang kalau saya Gubernur Jatim, saya cuma bilang ke bapak penjual sapu lidi, iya, saya Khofifah, Pak," kata dia.

Khofifah pun akhirnya memborong sapu-sapu lidi dagangan penjual tersebut. Gubernur bahkan memberikan uang lebih dan sembako untuk sang penjual.

"Jadi semua sapu lidi yang dibawa itu harganya Rp 150.000. Saya borong, saya kasih Rp 500.000 untuk bapaknya sama saya kasih sembako," ujar dia.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/03/02/184228278/saat-penjual-sapu-kenal-khofifah-tapi-tak-tahu-siapa-gubernur-jatim

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke