Salin Artikel

Gunung Semeru Luncurkan Lava Pijar, Warga di Lumajang Cemas

LUMAJANG, KOMPAS.com - Aktivitas vulkanik Gunung Semeru, Jawa Timur, menunjukkan peningkatan. Terpantau, gunung dengan puncak tertinggi di Pulau Jawa itu meluncurkan lava pijar pada Selasa (1/3/2022) pagi.

Berdasarkan data Pos Pantau Gunung Api Semeru pada periode pengamatan Selasa (1/3/2022) mulai pukul 00.00 - 06.00 WIB, tercatat ada dua kali guguran lava pijar dengan jarak luncur 200-300 meter ke arah Besuk Kobokan.

Selain itu, juga terjadi letusan dengan asap berwarna putih setinggi 500 meter mengarah ke sisi barat daya Gunung Semeru.

Secara kegempaan, dalam 6 jam terakhir terjadi 13 kali letusan, lima kali hembusan, dan dua kali tremor harmonik.

Kondisi tersebut membuat warga sekitar lereng Gunung Semeru cemas. Terutama bagi warga yang telah meninggalkan pengungsian dan kembali ke rumah masing-masing.

Seperti yang dirasakan oleh Sanhaji, warga Dusun Sumbersari Blok Kamar A, Desa Supit Urang, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang. Meski sudah terbiasa dengan kondisi Gunung Semeru, Sanhaji mengaku cemas dan masih trauma dengan kejadian erupsi pada awal Desember 2021 lalu.

Apalagi, dusun tempat tinggalnya merupakan dusun terdekat dari puncak Semeru, berjarak kurang dari 10 kilometer.

Untuk mengurangi rasa cemasnya, Sanhaji mencari informasi di grup whatsapp warga, dan melihat tayangan CCTV di pos pantau mandiri yang tidak jauh dari rumahnya.

Sanhaji mengaku melihat lava pijar yang turun dari kawah Semeru sekitar pukul 1.00 WIB dini hari.

"Terpaksa semalam tidak tidur, apalagi saya dan keluarga sudah tidak mengungsi lagi. Tapi mungkin kalau tetap seperti ini kami akan mengungsi lagi," katanya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/03/01/112748278/gunung-semeru-luncurkan-lava-pijar-warga-di-lumajang-cemas

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke