Salin Artikel

2 Hari Tak Pulang, Pria di Pamekasan Ditemukan Tewas di Jurang

Saat ditemukan, Abdul hanya mengenakan celana pendek berwarna biru. Di pinggang sebelah kirinya, terselip pisau dapur.

Kepala Seksi Humas Polres Pamekasan Nining Dyah saat dihubungi menjelaskan, Abdul tewas diduga karena terkena setrum kabel yang ada di dalam jurang, Selasa (22/2/2022).

Di beberapa bagian tubuh korban, terdapat luka bakar.

"Dugaan sementara bukan karena pembunuhan, tetapi karena terkena setrum berdasarkan hasil visum di RSUD Smart Pamekasan," kata Nining Dyah melalui telepon seluler, Rabu (23/2/2022).

Nining menambahkan, jasad Abdul awalnya tidak dikenali oleh warga Desa Palesanggar.

Namun setelah videonya menyebar di media sosial, adik kandung Abdul yang bernama Khusnul (22) mengenalinya. Khusnul kemudian memastikan bahwa mayat tersebut saudaranya.

"Keterangan dari keluarga, Abdul sejak hari Senin (21/2/2022) tidak pulang ke rumahnya. Keesokan harinya tersiar kabar bahwa jasadnya ditemukan di jurang di desa sebelah," imbuh Nining.


Polisi kemudian membawa jasad Abdul ke ruang jenazah RSUD Smart Pamekasan untuk dilakukan visum.

"Pihak keluarga tidak keberatan untuk divisum sehingga tetap dibawa ke rumah sakit," ungkap Nining.

Informasi yang dihimpun polisi, Abdul memiliki hobi tanaman bonsai. Kemungkinan, Abdul terjatuh ke dalam jurang saat sedang mencari pohon bonsai. 

https://surabaya.kompas.com/read/2022/02/23/184641578/2-hari-tak-pulang-pria-di-pamekasan-ditemukan-tewas-di-jurang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke