Salin Artikel

Kota Malang Resmikan Isoter Pasien Covid-19, Diprediksi Langsung Penuh

MALANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Malang resmi mengoperasikan tempat isolasi terpusat (isoter) yang berlokasi di Gedung Sanggar Kegiatan Belajar (SKB), Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (17/2/2022).

Wali Kota Malang, Sutiaji, meninjau langsung kesiapan isoter tersebut untuk penampung pasien Covid-19 di Kota Malang.

Sutiaji mengatakan, isoter SKB telah siap digunakan. Menurutnya, masyarakat mendukung penggunaan fasilitas tersebut sebagai isoter.

"Dari masyarakat juga sudah mendukung, ini ada Pak RW dan Lurah, Babinsa dan Bhabinkamtibmas akan bersama-sama untuk menjaga. Insyaallah sudah siap hari ini dibuka," kata Sutiaji saat meninjau kesiapan isoter tersebut.

Peresmian isoter itu menyusul kapasitas Rumah Sakit Lapangan Ijen Boulevard (RSLIB) yang hampir penuh. Sehingga, pihaknya harus menyiapkan isoter sendiri untuk warga Kota Malang yang terinfeksi Covid-19.

Sutiaji memprediksi, isoter SKB akan penuh pada hari ini, karena masyarakat sedang membutuhkan fasilitas isolasi.

"Kemungkinan penuh, paling saya mikir hari ini sudah. Saya katakan seperti itu karena seminggu lalu dr Kohar yang menjadi penanggungjawab RS Lapangan (RSLIB) bilang, Pak Wali ini sudah terisi 240, kemudian ini sudah 300 lebih," katanya.

Sutiaji menyebut, isoter SKB itu khusus untuk warga Kota Malang yang terkonfirmasi positif Covid-19 dengan gejala ringan.

Fasilitas yang ada di tempat tersebut seperti tempat tidur dengan kapasitas 52 orang. Selain itu juga tersedia tabung oksigen, tenaga kesehatan dan ambulans.

"Yang tidak bergejala memungkinkan untuk melakukan isolasi mandiri di rumah," katanya.

Keberadaan isoter tersebut diharapkan dapat mempercepat penanganan kasus Covid-19 di Kota Malang yang sedang meningkat.


Selain itu, beroperasinya isoter itu juga untuk menekan keterisian tempat tidur untuk pasien Covid-19 di rumah sakit rujukan yang beberapa hari lalu berada pada angka sekitar 73 persen.

"Prediksi saya pada akhir bulan ada penurunan (kasus) diimbangi dengan tingkat kesembuhan, kemarin kita sampai 624 tetapi yang sembuh sampai 480-an," katanya.

Menurutnya, kasus Covid-19 melonjak di Kota Malang bukan merupakan hal yang buruk. Justru, peningkatan kasus tersebut karena masyarakat semakin sadar untuk melakukan pemeriksaan Covid-19 secara mandiri.

"Ini juga hasil dari tracing dan testing ditambah tracing dikuatkan 1 banding 15, sehingga yang terpapar hari ini ada dari tes mandiri, dari Labkesda, tracing dari yang terpapar Covid-19 kemarin," ungkapnya.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/02/17/185319978/kota-malang-resmikan-isoter-pasien-covid-19-diprediksi-langsung-penuh

Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke