Salin Artikel

Sosok Pemimpin Tunggal Jati Nusantara, Kelompok Penggelar Ritual Maut di Jember, Bekerja Jadi MC Dangdut dan Jualan Online

Pimpinan kelompok yang bernama Hasan, diketahui selamat dalam ritual maut itu.

Kelompok tunggal jati nusantara berada di Desa Dukuh Mencek, Kecamatan Sukorambi, Jember.

Sosok pemimpin kelompok

Kades Dukuk Mencek Nanda Setiawan mengemukakan, Hasan bukanlah kiai atau ustaz.

Hasan yang merupakan pendiri kelompok itu diketahui pernah merantau ke Malaysia dan kembali ke kampungnya pada tahun 2014.

"Cukup lama dia di Malaysia, sekitar 2014 datang," katanya.

Menurutnya Hasan memiliki beberapa pekerjaan. Seperti menjadi MC hingga berjualan online.

"Kerjanya kadang-kadang MC dangdut, sementara ini jual online kayak tisu," tutur dia.

Pakai ruang tamu rumah

Hasan diketahui membentuk sebuah kelompok yang selalu menggelar kegiatan di rumahnya.

Pada bagian rumahnya, kata Nanda, terdapat tulisan seperti kaligrafi berbunyi Tunggal Sejati Nusantara.

"Rumah yang dipakai ruang tamu biasa, tidak ada padepokan atau aulanya," kata dia.

Mulanya pihak pengurus desa tidak menaruh curiga karena kegiatan yang digelar dua bulan sekali itu dirasa postif.

Misalnya membaca Al Qur'an, dzikir dan selawat.

“Awalnya seperti itu, tapi kok lama-lama ada seperti ini, itu saya kurang tahu,” tambah dia.

Nanda menjelaskan, dari hasil penelusurannya, ritual tersebut bukan ritual pertama.

Kelompok Hasan kerap menggelar ritual di pantai.

"Namun orangnya (dulu) tidak sebanyak sekarang," katanya.

Nanda mengaku, anggota kelompok tunggal jati nusantara itu ada yang datang pada Hasan untuk berobat, punya masalah ekonomi, maupun masalah keluarga.

“Kayaknya orang yang datang ke sana itu yang susah, mungkin sakit atau kesulitan ekonomi dan masalah keluarga,” papar dia.

Dia menilai warga yang datang untuk ikut kegiatan itu berasal dari luar desa.

Kemungkinan karena diajak untuk melakukan ritual guna menyelesaikan masalah yang dialami oleh anggotanya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Bagus Supriadi)

https://surabaya.kompas.com/read/2022/02/14/104604678/sosok-pemimpin-tunggal-jati-nusantara-kelompok-penggelar-ritual-maut-di

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke