Kapolsek Sawoo AKP Joko Suseno mengatakan, rumah yang tertimpa longsor itu merupakan milik Darno (50), seorang petani di Dukuh Jabag, Desa Tumpakpelem, Kecamatan Sawoo.
“Rumah korban roboh tertimpa tanah longsor. Beruntung keluarga pemilik rumah terlebih dahulu mengungsi sebelum tanah longsor menimpa rumah mereka,” kata Joko saat dikonfirmasi, Minggu (13/2/2022).
Joko menuturkan, peristiwa itu terjadi setelah hujan deras mengguyur wilayah Dukuh Jabag, Desa Tumpakpelem, Kecamatan Sawoo.
Hujan yang tak kunjung reda membuat Darno dan keluarganya mengungsi ke rumah saudara. Mereka khawatir karena rumahnya berada di tebing yang rawan longsor saat musim hujan.
“Ternyata benar. Sekira jam 22.00 wib tanah tebing yang ada di samping rumah longsor menimpa dapur rumah hingga mengakibatkan roboh rata dengan tanah,” kata Joko.
Akibat kejadian itu, jelas Joko, korban mengalami kerugian material sebesar Rp 25 juta lantaran rumah yang terbuat dari tembok berbahan batu bata ukuran 6 x 6 meter roboh.
Saat mengetahui insiden itu, polisi, TNI dan relawan mendatangi lokasi membantu membersihkan area rumah yang roboh.
https://surabaya.kompas.com/read/2022/02/14/075445378/hujan-deras-guyur-ponorogo-sebuah-rumah-warga-roboh-tertimpa-longsor
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan