Salin Artikel

Pelajar Positif Covid-19 di Probolinggo Mengaku Di-bully Teman Sebayanya

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Para pelajar yang positif Covid-19 di Kota Probolinggo, Jawa Timur, mengaku di-bully oleh teman sebayanya.

Hal itu disampaikan oleh pelajar positif Covid-19 yang dirawat di rumah karantina Rusunawa Mayangan kepada Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin yang mendatanginya, Rabu (9/2/2022).

Para pelajar itu curhat karena mengaku mendapatkan perundungan setelah terpapar Covid-19.

Merespons hal itu, Hadi memberikan semangat kepada para pelajar yang sedang dirawat itu.

“Kita ingin menguatkan para pelajar supaya mereka tidak merasa dikucilkan, tetap semangat dan sabar dalam menghadapi ujian terpaparnya virus Covid-19. Sekaligus saya mengantarkan sedikit tambahan makanan yang bisa dinikmati bersama,” ujar Hadi dalam kunjungannya.

Hadi menambahkan, para pelajar mengaku di-bully oleh teman sebayanya. Karena itu, Hadi memberikan pemahaman kepada mereka tentang infeksi Covid-19 yang menyebabkan pandemi.

Selain itu, Hadi mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan, karena wabah Covid-19 belum berakhir. Dia tidak ingin kasus aktif semakin melonjak dan berdampak pada sektor ekonomi dan pembatasan kegiatan.

Ada 56 pasien yang sedang mendapat perawatan di Rusunawa Mayangan, 20 di antaranya berstatus pelajar. Sisanya adalah balita dan warga.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Probolinggo, NH Hidayati mengatakan, selain berasal dari SMAN 1 Kota Probolinggo, pelajar yang positif Covid-19 juga berasal dari SMP 5 Kota Probolinggo.

Menurut Hidayati, siswa di SMP 5 yang positif sebanyak 16 orang.

"Ada 16 orang," kata Hidayati melalui pesan singkat.

Pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah itu dihentikan sampai 23 Februari 2022 mendatang.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/02/09/170119678/pelajar-positif-covid-19-di-probolinggo-mengaku-di-bully-teman-sebayanya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke