Salin Artikel

Warga Probolinggo Bangun Tembok di Pekarangan Rumah Usai Disindir Tetangga lewat WhatsApp

Melalui status WhatsApp, I menyindir S karena rumah yang ditinggali S sering dikunjungi banyak orang hingga I merasa terganggu dengan keramaian di rumah S.

Rumah S memang dijadikan tempat kegiatan sosial seperti penyerahan bansos maupun vaksinasi.

Lantaran tersinggung dengan sindiran tetangganya, S lalu membangun tembok di pekarangan rumahnya sendiri.

Mediasi

Camat Wonoasih Deus Nawandi mengatakan, pihaknya sudah melakukan mediasi antara S dan I yang bertikai.

Hasilnya, mereka sepakat berdamai.

Menurut Deus, S adalah pekerja sosial mitra Dinas Sosial PPPA Kota Probolinggo. Rumahnya seringkali menjadi lokasi kegiatan sosial, berupa penyerahan bantuan dan vaksinasi.

S dan I merupakan tetangga dan masih memiliki hubungan keluarga. Keduanya tidak pernah terlibat pertengkaran.

I merasa terganggu oleh aktivitas yang berada di rumah S. Namun menurutnya, I saja yang merasa terganggu, sedangkan para tetangga lainnya tidak.

Kegiatan dibatasi

Namun dia memastikan masalah keduanya telah selesai.

"Intinya kedua belah pihak sudah berdamai. Senin lalu kami mediasi di kantor kecamatan bersama tiga pilar," ujar Deus.

Agar tidak saling menggangu, lanjut Deus, kegiatan sosial di rumah S dijadwal bertahap agar tidak terlalu banyak orang.

Kemudian, sebagian kegiatan sosial lainnya juga digeser ke lokasi lain.


Terkait tembok yang tidak dibongkar, kata Deus, bukan menjadi wewenang pihak kecamatan.

Sebab, lahan yang dibangun tembok merupakan lahan pribadi milik S.

Tembok yang dibangun S juga tidak menggangu akses warga. Lain halnya jika tembok itu dibangun di lahan umum dan mengganggu para tetangga.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/02/02/185932878/warga-probolinggo-bangun-tembok-di-pekarangan-rumah-usai-disindir-tetangga

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke