NEWS
Salin Artikel

Kronologi Pria di Kediri Bunuh Ibu Kandung dan Paman, Bermula Ngamuk Sambil Bawa Parang

Salah seorang tetangga juga terluka akibat terkena bacokan parang tersebut.

Kronologi

Peristiwa bermula ketika pelaku yang gangguan kejiwaannya diduga kambuh tiba-tiba membawa parang dan membacok, Muslimah, ibunya di dalam rumah. 

"Lalu ada kerabat yang melaporkan kepada Pak Kades," ujar Kapolsek Gurah AKP Roni Robi dalam keterangan tertulis, Rabu. 

Kades Mahfud Fauzi yang datang ke lokasi menemukan Muslimah sudah terbaring di tanah dengan luka di kepala. 

Pelaku Naim saat itu juga berada di lokasi sambil menenteng parang yang digunakan untuk membacok ibunya.

Saat melihat kedatangan kades, kata Roni, pelaku juga hendak membacok. Namun kades langsung lari ke luar rumah menyelamatkan diri. 

Naim pun berlari keluar dan mengamuk.

Nahas, paman pelaku, Marjuki (90) yang ada di depan rumah langsung tumbang usai dibacok di bagian kepala. 

Naim masih terus mengamuk dan mengayunkan parang kepada siapa saja yang ditemuinya.

Korban terakhir adalah Sunarsih, tetangganya. Sunarsih mengalami luka parang pada bagian punggung dan tangan.

Pelaku akhirnya dapat diamankan oleh warga dan sudah dibawa ke polres untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

"Pelaku diamankan untuk proses lebih lanjut," ujarnya. 

Adapun terhadap korban, menurut Roni, juga dilakukan visum sebagai bahan penyelidikan.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/01/19/193211378/kronologi-pria-di-kediri-bunuh-ibu-kandung-dan-paman-bermula-ngamuk-sambil

Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Pemkab Bandung Raih Penghargaan Zona Integritas WBK, Kang DS: Semakin Memotivasi Kami

Regional
Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Soal Revitalisasi Pasar Anyar, Pengamat: Bukti Keberpihakan Pemerintah pada Pedagang dan Masyarakat

Regional
Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Serahkan Realisasi SHU PT HMBP, Wagub Kalteng Harap Kesejahteraan Masyarakat Meningkat

Regional
Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Demi Hilirisasi Komoditas Kakao, Pemkab Jembrana Bangun Pabrik Cokelat

Regional
Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Lombok Tengah Punya Prevalensi Stunting Tertinggi di NTB, Pemkab Setempat Sasar Calon Pengantin dan PUS

Regional
IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur KhofifahĀ 

IPM Jatim di Atas Nasional, Ini Strategi Gubernur KhofifahĀ 

Regional
Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Tuntas Tunaikan Kegiatan APBD 2023, Pemprov Riau Ucapkan Terima Kasih pada Kejati Riau

Regional
Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Kabupaten Bandung Raih 3 Penghargaan Top Digital Awards 2023

Regional
Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Kabupaten Jembrana Boyong 2 Penghargaan dari BPS RI, Bupati Tamba: Hasil Kerja Keras Bersama

Regional
Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan PublikĀ 

Pemkab Tanah Bumbu Luncurkan MC Tanbu, Aplikasi Media Informasi dan Layanan PublikĀ 

Regional
Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Pemkot Semarang Klarifikasi Soal Pengadaan Sepeda Motor untuk Lurah Sebesar Rp 8 Miliar

Regional
Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Tingkat Inflasi Sulsel di Bawah Nasional, Pengamat Ekonomi: Bravo Pemprov Sulsel

Regional
Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Hadiri Milad Ke-111 Muhammadiyah, Gubernur Riau: Bersama Kita Hadapi Tantangan

Regional
Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Pemkot Tangsel Buka Lelang Barang Milik Daerah, Catat Tanggal dan Cara Daftarnya!

Regional
Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Pelopor Smart City, Aplikasi Milik Pemkot Tangerang Telah Direplikasi 47 Daerah di Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke