Salin Artikel

Kembali Terbentuk Setelah Letusan 2014, Ini Luas Danau Kawah Gunung Kelud Sekarang

Wujud kawah kubah lava yang menyembul sebagai akibat tersumbatnya saluran magma pada erupsi 2007, kini kembali menjadi cekungan kawah sebagaimana sebelumnya.

Cekungan yang mula-mula kering itu pun seiring waktu terisi air, hingga kini membentuk danau kawah. Lalu berapa luas danau kawah Gunung Kelud sekarang?

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Kelud Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Budi Prianto mengatakan, luasan kawah danau tersebut mencapai 8,5 hektare.

Namun, luasan itu menurutnya berkurang dibandingkan luasan danau pada era sebelum letusan 2007, yang berkisar 10 hektare.

"Dulu air kawah sampai ke dinding sebelah barat, sekarang berkurang sekitar 100 meteran," ujar Budi kepada Kompas.com, Selasa (18/1/2022).

Hanya saja untuk kedalaman danau maupun komposisi air kawah, saat ini pihaknya belum bisa memastikannya.

Soal kedalaman itu, kata dia, karena pendangkalan masih terus terjadi menyusul banyaknya sisa-sisa material vulkanis di sekitaran bibir gunung yang kembali masuk kawah karena terbawa banjir hujan.

"Kalau untuk unsur kandungan air danau, itu ranah tim kimia," ujar Budi perihal komposisi air kawah.

Kelud merupakan salah satu gunung berapi aktif di Indonesia. Level status kegunungapiannya saat ini berstatus normal aktif.

Sekadar diketahui, level status vulkanologi ada empat tingkatan, yakni normal, waspada, siaga, serta awas.

Pada level status normal itu memang memungkinkan para pengunjung bisa mendatangi kawasan gunung karena aman bagi wisatawan.


Hanya saja, kata Budi, kunjungan ke bagian kawah Kelud masih berisiko.

"Kalau dulu sebelum 2014 wisatawan bisa sampai ke kawah. Sekarang dibatasi cuma di ujung terowongan saja," ujar Budi.

Hal itu terjadi karena kontur medan dan potensi letusan freatik di sekitaran kawah.

Letusan freatik itu terjadi akibat uap panas maupun gas yang keluar dari lubang-lubang kerak bumi atau fumarol bersentuhan dengan air.

"Takutnya kalau banyak pengunjung ke bawah (kawah), padahal di bawah itu kan masih banyak tembusan gas-gas fumarola yang kalau kemasukan air bisa menyebabkan erupsi freatik, letusan kecil-kecilan," jelasnya.

Untuk keamanan dan tujuan pengamatan kegunungapian, pada sekitar kawah tersebut dipasangi kamera pengawas atau closed circuit television (CCTV).

Ada dua unit kamera pengawas yang dipasang, yakni di sisi barat dan sisi timur kawah.

Kamera pemantau itu salah satunya terkoneksi dengan pos pengamatan yang ada di Dusun Margomulyo, Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri.

Usai letusan 2014, ekosistem yang sempat rusak kini berangsur membaik. Kawasan gunung semakin menghijau dengan banyaknya tanaman yang tumbuh kembali.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/01/19/105830178/kembali-terbentuk-setelah-letusan-2014-ini-luas-danau-kawah-gunung-kelud

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke