Salin Artikel

18 Daerah di Jatim Masuk PPKM Level 1, Khofifah: Kita Tidak Boleh Lengah, Tetap Disiplin Prokes

Di dalam Inmedagri itu, terdapat 18 kabupaten kota yang menyandang status level 1, 16 daerah level 2, dan empat daerah level 3.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta masyarakat tak mengabaikan protokol kesehatan. Masyarakat yang belum vaksin juga diminta segera mengikuti vaksinasi.

"Meski banyak yang masuk dalam kategori PPKM Level 1, kita tetap tidak boleh lengah. Disiplin prokes harus tetap dilakukan," kata Khofifah dalam keterangan resminya, Rabu (5/1/2022).

Gubernur Khofifah mengimbau masyarakat tetap membatasi mobilitas. Apalagi, varian Omicron sudah ditemukan di Surabaya, Jawa Timur.

Meski begitu, Khofifah meminta masyarakat tak panik.

"Penularannya memang tidak bisa dihindari. Sehingga saya minta masyarakat untuk tidak panik dan membatasi mobilitas demi keselamatan bersama," kata dia.

Pasien asal Surabaya yang terkonfirmasi Covid-19 varian Omicron itu hanya mengeluh sakit di tenggorokan. Ternyata, pasien itu telah mendapatkan dua dosis vaksin.

Ia menilai efektivitas vaksin dalam melindungi tubuh cukup berjalan dengan baik.

Secara khusus, Khofifah mengharapkan masyarakat bisa mengajak warga lainnya untuk mendapatkan vaksin.

"Saya mohon untuk masyarakat yang belum mendapatkan dosis vaksinnya, bisa segera datang ke fasilitas layanan kesehatan terdekat," tutur Khofifah.

Covid-19 di Jatim relatif terkendali

Mantan Menteri Sosial itu juga menyatakan, peredaran Covid-19 di wilayah itu terkendali. Intervensi pemerintah untuk melakukan tracing, testing, treatment, harus dilanjutkan untuk memenuhi target yang ditentukan.

"Testing dilakukan dengan target positivity rate < 5 persen. Tracing harus 15 orang kontak erat, dan perawatan (treatment) dilakukan dengan intensif jika memang diperlukan," ungkap dia.


Pelaksanaan PPKM mikro, kata dia, merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam mengendalikan pandemi Covid-19 di Jatim. Sehingga, penerapan PPKM mikro secara ketat tetap dilakukan.

"Kita sudah membentuk tim seperti dulu saat gelombang kedua (varian delta). Pemulangan PMI pun diawasi ketat. Untuk yang di wilayah Kelurahan, RT dan RW mohon untuk menegakkan kembali PPKM Mikro di wilayahnya," imbuhnya.

Sebanyak 18 kabupaten dan kota telah menyandang status level 1, di antaranya Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Ngawi, Kota Surabaya, Kota Mojokerto, Kota Kediri, Kota Blitar, Kabupaten Jombang, Kabupaten Banyuwangi, Kabupaten Tuban, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Lamongan, Kota Pasuruan, Kabupaten Gresik, dan Kabupaten Bojonegoro.

Sedangkan 16 daerah yang menyandang status level 2, yakni Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Magetan, Kabupaten Madiun, Kabupaten Lumajang, Kota Probolinggo, Kota Malang, Kota Madiun, Kota Batu, Kabupaten Kediri, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Blitar, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Jember.

Kemudian empat daerah yang menyandang level 3, yakni Kabupaten Sumenep, Kabupaten Sampang, Kabupaten Pamekasan, dan Kabupaten Bangkalan.

https://surabaya.kompas.com/read/2022/01/05/170220578/18-daerah-di-jatim-masuk-ppkm-level-1-khofifah-kita-tidak-boleh-lengah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke