Salin Artikel

2 Pasien Omicron di Jawa Timur Berstatus Tanpa Gejala

KOMPAS.com - Covid-19 varian Omicron terdeteksi di Jawa Timur (Jatim). Terdapat dua warga Surabaya yang terinfeksi varian B.1.1.529 ini.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, kedua pasien itu berstatus tanpa gejala.

"Ada satu lagi, (terpapar varian Omicron), Insya Allah (jumlah warga terpapar) dua. Informasinya Omicron. Makanya, saya nanti tanya ke rumah sakit lagi untuk memastikan," ujarnya, Minggu (2/1/2022).

Saat ini, kedua pasien Omicron di Jatim tersebut tengah dirawat di rumah sakit.

Berasal dari satu keluarga

Eri menjelaskan, kedua pasien Omicron itu diperkirakan berasal dari satu keluarga.

Untuk memastikannya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bakal berkoordinasi dengan pihak rumah sakit.

"Yang kena bukan suami istri. Satu kena terus kenak lagi keluarganya," ucapnya.

Soal identitas dan tempat tinggal pasien Omicron tersebut, Eri mengaku masih belum bisa menginformasikannya ke publik.

"Ojok rek (jangan). Tapi dua-duanya sekarang ada di rumah sakit," ungkapnya.

Terkait ditemukannya kasus pertama Omicron di Jatim ini, Eri menuturkan bahwa Satgas Penanganan Covid-19 Kota Surabaya bakal melakukan tracing pada kontak erat suspek.

Dikatakan Eri, Satgas saat ini sudah melakukan blocking area terhadap rumah keluarga pasien Omicron itu.

"Area-area tempatnya dia kami lakukan blocking, juga untuk tempat-tempat yang lain," jelasnya.

Di samping itu, Pemkot Surabaya juga tengah mendalami pola penyebaran varian Omicron dengan harapan bisa tertangani dan tidak meluas.

Kasus pertama Omicron di Jawa Timur

Juru Bicara Satgas Kuratif Covid-19 Jawa Timur dr Makhyan Jibril Alfarabi menyampaikan, temuan kasus Omicron terungkap berdasarkan pernyataan Ketua Institute of Tropical Disease (ITD) dan tim peneliti dari Universitas Airlangga (Unair) Prof dr Maria Lucia Inge Lusida.

Dia menyampaikan bahwa whole genom Omicron terdeteksi di Jatim.

"Iya benar, sebagaimana sudah disampaikan oleh ITD Unair, varian Omicron sudah terdeteksi di wilayah Jawa Timur," ungkapnya, Minggu.

Terkait ditemukannya kasus Omicron di Jawa Timur, Gubernur Khofifah Indar Parawansa meminta warganya supaya jangan panik.

"Kita tidak boleh panik, tapi yang terpenting harus waspada dengan cara memperketat protokol kesehatan," sebutnya dalam keterangan tertulis, Minggu.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Surabaya, Ghinan Salman; Kontributor Surabaya, Muchlis; Kontributor Surabaya, Achmad Faizal | Editor: Andi Hartik)

https://surabaya.kompas.com/read/2022/01/03/074026278/2-pasien-omicron-di-jawa-timur-berstatus-tanpa-gejala

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke