Salin Artikel

Kecelakaan Odong-odong Terjadi di Banyuwangi, 11 Orang Luka Termasuk Balita

Odong-odong atau kereta kelinci itu mengalami kecelakaan saat dikemudikan Parijo (59), warga Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi.

11 orang luka termasuk balita

Kanit Laka Polsek Gambiran, Ipda Paulus melaporkan, ada sebelas orang korban luka, termasuk dua orang balita.

Korban mengalami luka ringan dan segera dilarikan ke RS Al Huda, di Kecamatan Genteng, Kabupaten Banyuwangi.

Odong-odong itu awalnya datang dari arah utara dengan 50 orang penumpang, dalam perjalanan wisata berkeliling.

"Sesampainya di TKP (tempat kejadian perkara), setir rusak dan tidak bisa dikendalikan. Sehingga kereta kelinci berjalan oleng ke kiri dan menghantam pagar rumah," kata Paulus, Selasa.

Tak sesuai peruntukkan

Pihaknya menilai, odong-odong tersebut digunakan tidak sesuai peruntukannya.

Bahkan dampaknya, odong-odong berwarna merah kombinasi kuning dan hijau itu hilang kendali di jalan lurus.


Akibatnya bagian depan odong-odong yang berbentuk kepala naga itu rusak.

Pagar rumah warga yang ditabrak ambrol dan diperkirakan menimbulkan kerugian Rp 500.000.

"Faktor kendaraan, kendaraan bukan untuk peruntukannya. Faktor manusia, kurang hati-hatinya sopir saat berjalan," ucap Paulus.

https://surabaya.kompas.com/read/2021/12/28/151255878/kecelakaan-odong-odong-terjadi-di-banyuwangi-11-orang-luka-termasuk-balita

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke