Salin Artikel

Larangan Mudik Lebaran, Khofifah: Mari Kita Sayangi Keluarga, Terutama Orangtua

Khofifah mengatakan, hal itu tercantum dalam Instruksi Mendagri Nomor 9 Tahun 2021 tentang Perpanjangan PPKM Mikro.

Dalam Instruksi Mendagri itu tertulis, kepala desa/lurah melalui posko desa/posko kelurahan menyiapkan tempat karantina mandiri selama 5x24 jam dengan penerapan protokol kesehatan ketat dan biaya karantina dibebankan kepada masyarakat yang melakukan perjalanan tersebut.

Khofifah meminta masyarakat tak nekat mudik saat Lebaran 2021.

"Mari kita sayangi keluarga, terutama orangtua. Data menunjukkan 48,3 persen lansia yang terkena Covid-19 berpotensi meninggal dunia," kata Khofifah usai rapat koordinasi di Mapolda Jatim, seperti dikutip dari Antara, Rabu (21/4/2021).

Khofifah meminta masyarakat untuk bersabar dengan tidak mudik. Apalagi, di beberapa negara muncul gelombang ketiga Covid-19.

Terjadi sejumlah peningkatakan kasus Covid-19 yang signifikan di beberapa negara itu karena masyarakat tak lagi mematuhi protokol kesehatan.

"Kita tidak ingin, Indonesia atau Jawa Timur mengalami hal yang seperti itu," ucap Gubernur Khofifah.

Rakor di Mapolda Jatim tersebut membahas terkait dengan antisipasi mudik Lebaran 2021.


Saat ini, lanjut dia, Polda Jatim menggelar Operasi Ketupat Semeru 2021 yang digelar selama 14 hari, mulai 12 hingga 25 April 2021.

"Untuk antisipasi masyarakat melakukan mudik, Polda Jatim telah melakukan penyekatan di tujuh titik perbatasan," kata mantan Menteri Sosial tersebut.

Sebanyak tujuh titik perbatasan yang akan dilakukan penyekatan, yakni jalur perbatasan provinsi antara Tuban-Rembang, Bojonegoro-Cepu, Ngawi Mantingan-Sragen, Magetan-Karanganyar, Ponorogo-Wonogiri, Pacitan-Wonogiri, dan Pelabuhan Ketapang-Banyuwangi.

Korps Bhayangkara mendirikan pos pantau terpadu di 20 titik batas kota atau kabupaten guna memeriksa pergerakan masyarakat yang mudik pada 6 hingga 17 Mei 2021, yakni Sidoarjo-Pasuruan, Mojokerto-Sidoarjo, Pasuruan-Probolinggo, Probolinggo-Situbondo, Pasuruan-Malang, Malang-Lumajang, Situbondo-Banyuwangi.

Selain itu, Jember-Lumajang, Nganjuk-Jombang, Jombang-Mojokerto, Blitar-Kediri, Kediri-Malang, Bojonegoro-Tuban, Ngawi-Madiun, Madiun-Magetan, Madura sisi utara, Madura sisi selatan, pintu masuk Tol Ngawi dan pintu masuk Tol Probolinggo.

https://surabaya.kompas.com/read/2021/04/21/234842678/larangan-mudik-lebaran-khofifah-mari-kita-sayangi-keluarga-terutama

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke