MAGETAN, KOMPAS.com – Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis atau MBG di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, masih belum menjangkau semua sekolah. Dari 68.000 siswa SD dan SMP di Magetan, baru 2.913 siswa yang mendapat jatah makan bergizi gratis.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pendidikan Kabupaten Magetan Suwata mengatakan, program makan bergizi gratis saat ini menjangkau 2.913 siswa di 19 sekolah yang berada di Kecamatan Magetan.
"Data kita jumlah siswa SD dan SMP se-Kabupaten Magetan ada 68.000 siswa. Ini belum termasuk siswa yang berada di bawah naungan Kemenag maupun sekolah di bawah kewenangan provinsi," ujarnya saat ditemui di SDN Tambran, Selasa (7/2024).
Baca juga: SMK N 3 Wonosari Jadi Salah Satu Pilot Project Makan Bergizi Gratis di DIY
Pj Bupati Magetan Nizhamul yang memantau pelaksanaan program makan bergizi gratis mengatakan, pemerintah daerah telah mempersiapkan anggaran untuk mendukung program pemerintah pusat tersebut.
Dia mengaku masih menunggu regulasi terkait peran pemerintah daerah dalam program itu.
"Kalau Magetan sudah ready kita anggarkan, tapi kita masih menunggu masih kita cadangkan," katanya.
Baca juga: Serba-serbi Makan Bergizi Gratis Hari Pertama di Banyumas
Sementara itu, Komandan Kodim 0804 Kabupaten Magetan Letkol Inf Hasan Dasuki mengatakan, program makan bergizi gratis saat ini baru menjangkau sekolah yang berjarak 2 kilometer dari dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Hal ini untuk menjaga kualitas menu yang disajikan serta menyesuaikan waktu distribusi ke sekolah.
"Ke depannya kita masih menunggu arahan dari pusat terkait untuk penambahan dapur SPPG karena saat ini SPPG juga masih melakukan evaluasi," ucapnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang