Wali Kota Mataram Izinkan Event MXGP 2024 di Sirkuit Selaparang

MATARAM, KOMPAS.com - Wali Kota Mataram Mohan Roliskana akhirnya mengizinkan penyelenggaraan event balapan Motocross Grand Prix (MXGP) 2024 di Sirkuit Selaparang, yaitu di lahan bekas Bandara Selaparang.

Hal ini disampaikan Mohan usai menggelar pertemuan dengan Pj Sekda Pemprov NTB dan PT Angkasa Pura I sebagai pemilik lahan pada Rabu (5/6/2024).

"Maka hari ini sudah clear semua maka silahkan kalau pihak SEG akan melaksanakan MXGP di Kota Mataram Insyaallah kami silakan saja, kan itu semua sudah kita bicarakan," kata Mohan di Pendopo Wali Kota Mataram, Rabu.

Baca juga: Dua Series MXGP of Indonesia Digelar di Lombok, Sejumlah Pemda Tolak

Mohan mengatakan, persoalan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang dibuat antara Pemprov NTB dengan PT Angkasa Pura bersifat tentatif yaitu untuk mengantisipasi pelaksanaan MXGP tahun 2023.

PKS tersebut menyisakan masalah tunggakan pajak PBB senilai Rp 720 juta di lahan PT Angkasa Pura yang dalam perjanjian akan dibayar oleh Pemprov NTB.

"Tadi sudah bicara dengan Pemprov dan Pemprov sudah siap menyelesaikan itu sebenarnya kalau urusan itu sudah clear. Karena bebannya dialihkan ke Pemprov, jadi Pemprov yang akan menyelesaikan pajak tahun 2023. Di tahun tahun selanjutnya tentu tidak lagi mengacu pada PKS itu," kata Mohan.

Baca juga: Jelang MXGP 2024, Pemkab Sumbawa Gencar Promosi 14 Desa Wisata

Mohan mengatakan akan ada koordinasi lebih lanjut terkait pelaksanaan teknis seperti rekayasa lalu lintas, residu dari kegiatan dan keterlibatan masyarakat dalam kegiatan MXGP ini.

"Ya silakan, silakan saja kita izinkan pelaksanaan itu mudah-mudahan kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik yang penting kita harapkan evaluasi kekeliruan-kekeliruan yang kemarin kita evaluasi kita bicarakan di depan supaya tidak menyisakan persoalan," Kata Mohan.

Mohan menegaskan, terkait pembayaran PBB tahun 2023 di lahan bekas Bandara Selaparang menjadi tanggung jawab Pemprov NTB.

"Enggak sih enggak pemutihan, tetap aja tanggung jawab itu tetap ada kan sudah disampaikan tadi, kan PKS-nya Pemprov dengan Angkasa Pura. Pemprov tetap harus bertanggung jawab karena dia adalah bagian dari PKS itu," tegas Mohan.

Namun tidak menutup kemungkinan, Pemkot Mataram akan memberi keringanan terkait pajak PBB ini.

"Tapi ada keringanan ada aturan keringanan berapa persen nanti kita bicarakan nanti, kita juga tidak ingin terlalu membebani mungkin kondisi fiskal terbatas," tutup Mohan.

Dua seri balapan motocross MXGP 2024 akan dilaksanakan di Sirkuit Selaparang, Rembiga, Kota Mataram, pada akhir Juni 2024.