BATU, KOMPAS.com - Seorang pengemudi ojek online (ojol) di Kota Batu, Jawa Timur bernama Suwono dipukul oleh pemotor saat hendak mengantar pesanan pelanggannya. Kasus tersebut dilaporkan ke Satreskrim Polres Batu pada Selasa (4/6/2024).
"Kita sudah menerima laporan dari yang bersangkutan. Saat ini kita masih menyelidiki pelaku ini," kata Kasatreskrim Polres Batu, AKP Rudi Kuswoyo, Selasa (4/6/2024).
Polisi saat ini masih menyelidiki penyebab pemukulan. Namun diduga hal itu terjadi lantaran kesalahpahaman di jalanan.
Baca juga: Pengemudi Ojol 17 Tahun Jadi Korban Pembacokan di Bantul
Video pemukulan itu beredar di media sosial. Dari video tersebut, diketahui peristiwa pemukulan terjadi di Jalan Raya Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu pada Minggu (2/6/2024).
Mulanya Suwono mengendarai sepeda motor Honda Beat sedang membawa kardus berisi pesanan pelanggan di antara jok dan setir.
Tiba-tiba, dia dipepet. Kepala pengemudi ojek online tersebut lantas dipukul oleh pemotor yang mengendarai Yamaha Fillano.
Baca juga: Buntut Pemukulan Warga, Markas Brimob di Lebak Banten Digeruduk Massa
Pria tersebut juga menantang berkelahi dan kemudian berhenti di bahu kiri jalan. Sementara itu, pengendara ojek online tersebut tampak terus melaju dan tidak menanggapi hal tersebut.
Diketahui, kedua pihak juga sudah dimediasi pada Senin (3/6/2024) malam.
Namun, driver ojol bernama Suwono tersebut tetap melaporkan pelaku ke Satreskrim Polres Batu pada Selasa (4/6/2024).
Meski begitu, tidak menutup kemungkinan adanya upaya restorative justice dalam kasus tersebut.
Kasi Humas Polres Batu, Ipda Trimo mengatakan bahwa masalah ini hanya kesalahpahaman sehingga menyulut emosi pemotor saat kondisi jalan dalam kondisi padat.
Oleh karena itu, Trimo mengingatkan warga untuk tetap tenang dan menjaga emosi saat berkendara.
"Tetap berhati-hati dalam berkendara di jalan, jaga dan utamakan keselamatan dalam berkendara. Tidak mudah untuk emosi, karena jangan sampai malah terjadi kecelakaan, sehingga dapat merugikan banyak pihak," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.