Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bandang Terjang Maluku Tengah, Tanggul Sungai Jebol dan Rumah Warga Terendam

Kompas.com - 21/05/2024, 18:15 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Andi Hartik

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Musibah banjir bandang menerjang Dusun Seti Bakti, Kecamatan Seram Utara Seti, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, Selasa (21/5/2024).

Banjir bandang mulai terjadi sejak selasa pagi setelah hujan deras tanpa henti mengguyur wilayah tersebut pada Senin (20/5/2024) malam.

Kuatnya guyuran hujan menyebabkan volume air sungai naik hingga menyebabkan tanggul penahan air di sungai di dusun tersebut jebol.

Akibatnya, air sungai pun meluap hingga masuk ke dalam rumah-rumah warga.

"Kejadian dari pagi tadi dan sampai saat ini masih ada rumah-rumah yang terendam," kata Rudi, warga Seti Bakti saat dihubungi Kompas.com dari Ambon, Selasa petang.

Baca juga: KKP Bongkar Penyelundupan BBM Ilegal dan TPPO di Maluku

Ia mengatakan, sebagian besar permukiman warga di dusun tersebut tak luput diterjang banjir.

"Iya itu banjir bandang, datangnya dari gunung lalu bikin tanggu jebol," katanya.

Baca juga: Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Rudi mengaku, sejumlah warga yang rumahnya teredam banjir memilih mengungsi ke rumah kerabatnya yang dianggap aman.

"Arus banjir kuat sekali sehingga warga yang rumahnya terendam ada yang mengungsi ke rumah saudaranya," ujarnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Tengah Nova Anakotta mengakui banjir bandang yang menerjang Dusun Seti Bakti tak hanya menerjang rumah-rumah warga namun juga fasilitas sekolah.

Ia memastikan bahwa tak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.

"Betul banjir bandang di Dusun Seti Bakti menyebabkan rumah-rumah warga dan juga sekolah terendam, itu karena tanggul jebol setelah diguyur hujan dalam beberapa hari terakhir ini," kata Nova kepada Kompas.com via telepon.

Menurutnya, selain di Dusun Seti Bakti, banjir juga terjadi di beberapa titik lokasi di Maluku Tengah, di antaranya Kawanoa, Desa Suli, Wayari dan Desa Watlua.

"Jadi banjir ini ada terjadi di beberapa titik, di Suli juga ada abrasi," ujarnya.

Ia mengungkapkan, dari data sementara banjir yang terjadi di wilayah itu menyebabkan sekitar 50 rumah warga terendam.

"Ada sekitar 50 rumah warga yang terendam, ada juga sekolah. Untuk yang mengungsi kita sudah cek, tadi kita mau bawa tenda tapi bisa ditampung di rumah-rumah warga yang aman," katanya.

Khusus untuk banjir bandang yang terjadi di Dusun Seti Bakti, pihaknya telah berkoordinasi dengan balai jalan untuk memperbaiki kerusakan tanggul di dusun tersebut.

"Dan sudah ada respons tadi tim dari balai jalan bersama BPBD sudah ke sana untuk penanganan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berkat Facebook, Warga Blitar Temukan Motor yang Dicuri dalam Waktu Kurang dari 24 Jam

Berkat Facebook, Warga Blitar Temukan Motor yang Dicuri dalam Waktu Kurang dari 24 Jam

Surabaya
3 Unit Mobil Rusak dalam Kebakaran Garasi di Gresik

3 Unit Mobil Rusak dalam Kebakaran Garasi di Gresik

Surabaya
PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

Surabaya
Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Surabaya
Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Surabaya
Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Surabaya
Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Surabaya
Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Surabaya
Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Surabaya
3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

Surabaya
Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Surabaya
Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Surabaya
Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Surabaya
Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Surabaya
Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com