Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Satu Keluarga Tabrak Kereta di Sidoarjo, 3 Orang Luka Berat

Kompas.com - 29/04/2024, 13:46 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebuah mobil yang ditumpangi satu keluarga menabrak kereta yang melintas di pelintasan Dusun Kaliwungu, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo, Minggu (28/4/2024) malam.

Penjaga palang kereta, Hatta mengatakan, peristiwa tersebut berawal ketika sebuah mobil Daihatsu Ayla berwarna putih dengan nomor polisi N 1246 AJB melintas sekitar pukul 23.30 WIB.

"Mobilnya dari arah Tarik ke Balongbendo. Mobil melintas ditabrak KA Pasundan, terpental 15 meter," kata Hatta kepada wartawan di sekitar lokasi kejadian, Senin (29/4/2024).

Baca juga: Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Akhirnya, kata Hatta, mobil yang dinaiki satu keluarga tersebut pun terguling di samping pelintasan kereta. Bahkan, kendaraan itu mengalami kerusakan parah di bagian samping dan depan.

Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Banjar Wungu, Imam Supi'i mengatakan, mobil tersebut dikemudikan Cholisatur Rizaq (33), warga Desa Mergo Bener, Tarik, dan ditumpangi istrinya, Vivin Nur Aini (26), serta anaknya, MHA (5).

"Mobilnya rusak berat. Terus korban yang suami luka berat di kepala, istrinya luka di hidung, pelipis mata robek, dan luka robek di lengan kanan, anaknya luka robek di dahi," kata Imam.

Imam mengungkapkan, satu keluarga tersebut langsung dievakuasi ke RSUD Mojosari, Mojokerto. Hal itu agar para korban segera mendapatkan penanganan medis usai mengalami kecelakaan.

Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, kereta yang menabrak mobil tersebut adalah KA Pasundan relasi Bandung menuju Surabaya Gubeng.

"KA Pasundan tertemper sebuah mobil di sekitar kilometer 45+4/5 antara Stasiun Tarik menuju ke Stasiun Krian (Sidoarjo)," kata Luqman.

Baca juga: 3 Pria Tertabrak Kereta Api di Bandung, 1 Tewas

Luqman mengungkapkan, kereta tersebut sempat berhenti usai menyenggol kendaraan itu. Namun, masinis kembali melanjutkan perjalanan usai melakukan pengecekan.

"KA Pasundan berhenti untuk pemeriksaan lokomotif dan rangkaian. Setelah dinyatakan aman, sekitar pukul 23.35 KA Pasundan melanjutkan perjalanan kembali," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Ngantep di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Polisi Tangkap Warga Madura yang Curi Kabel Milik PT Telkom di Jember

Surabaya
Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Pendaftaran Pilkada 2024 Jalur Independen di Kota Batu Sepi Peminat

Surabaya
Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Gantikan Sang Ayah yang Meninggal, Syarifa Jadi Calon Haji Termuda Asal Lumajang

Surabaya
Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Toko Kue di Surabaya Dibobol Maling, Sejumlah Barang Hilang

Surabaya
Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Partai PPP Situbondo Buka Seleksi Cabup dan Cawabup, Pendaftarnya Bupati hingga Mantan Rektor

Surabaya
Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Jelang Rekrutmen PPPK dan CPNS, Warga di Sumenep Diminta Tak Percaya Calo

Surabaya
Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Lansia di Gresik Meninggal Diduga Dianiaya Tetangga

Surabaya
Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Seorang Karyawan Terluka Saat Gagalkan Perampokan Alfamart di Probolinggo

Surabaya
11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

11 Orang Berebut Rekomendasi PDI-P untuk Maju Pilkada Sumenep 2024

Surabaya
Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Tanggapi RUU Penyiaran, Akademisi Unmuh Jember: Jurnalisme Investigasi Harus Dijamin Kebebasannya

Surabaya
Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Pilkada Kota Malang, Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Surabaya
Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Kronologi Ledakan Serbuk Petasan di Ponorogo yang Lukai 3 Warga, Dipicu Rokok

Surabaya
Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Ledakan Dipicu Serbuk Petasan Terjadi di Ponorogo, 3 Orang Luka-luka

Surabaya
Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Mantan Wabup Lumajang Daftar Bacabup di Kantor PDI-P

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com