Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang dari Banyuwangi ke Bali Capai 30.394 Orang Usai Pelabuhan Dibuka Setelah Nyepi

Kompas.com - 13/03/2024, 13:59 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Penumpang kapal yang menyeberang dari Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi menuju ke Pelabuhan ASDP Gilimanuk Bali, membeludak setelah pelabuhan dibuka setelah libur Hari Raya Nyepi pada Selasa (12/3/2024).

Area parkir Pelabuhan ASDP Ketapang penuh sesak dengan kendaraan yang sedang mengantre untuk masuk ke darmaga.

Baca juga: Omed-omedan, Tradisi Usai Nyepi di Bali yang Digelar Sejak Abad 17

Berdasarkan data terakhir PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Ketapang Banyuwangi per Selasa (12/3/2024), total penumpang pejalan kaki dan dalam kendaraan mencapai 30.394 orang.

"Total penumpang dalam kendaraan saja sebanyak 29.364 orang," kata General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang, Syamsudin, Rabu (13/3/2024).

Baca juga: Tertahan karena Cuaca Buruk, 40 Penumpang Kapal Jalani Puasa Hari Pertama di Pelabuhan Kalianget Sumenep

Rinciannya, pengguna kendaraan roda dua sebanyak 4.423 unit, kendaraan kecil roda empat sebanyak 3.125, Bus 205 unit dan Truk 2.228.

"Sehingga total kendaraan yang menyeberang dari Jawa ke Bali sebanyak 9.981 unit," ungkap Syamsudin.

Syamsudin mengatakan, Pelabuhan ASDP Ketapang mengoperasikan sebanyak 31 kapal dengan jumlah trip 200 kali, pada saat awal pelabuhan dibuka.

"Ini untuk melayani jumlah yang banyak pada saat menyebrang ke Bali," ujarnya.

Sebaliknya, untuk layanan penyeberangan dari Bali menuju ke Pulau Jawa, pihak otoritas pelabuhan mengoperasikan kapal yang lebih sedikit.

"Kapal dari Pelabuhan ASDP Gilimanuk beroperasi sebanyak 30 unit dengan jumlah trip 198 kali," kata Syamsudin.

Jumlah tersebut, digunakan untuk mengangkut penumpang sebanyak 9.278 orang dan kendaraan sebanyak 2.806 unit.

"Roda dua sebanyak 932 unit dan kendaraan roda empat sebanyak 950 unit, Bus 106 unit dan Truk 818 unit," jelas Syamsudin.

Syamsudin juga meminta kepada para pengguna jasa untuk memperhatikan jadwal penyeberangan.

Baca juga: Kakek Asal Banyuwangi Ditemukan Tewas Tergantung di Kandang Sapi

“Mengingat tidak adanya layanan selama 24 jam, kami harap pengguna jasa lebih memperhatikan kedatangannya ke pelabuhan," kata Syamsudin.

Pihaknya juga mengingatkan para pengguna jasa untuk mengecek kembali jadwal keberangkatan kapal dan segera melakukan pembelian tiket sejak jauh hari.

"Mengingat pembelian tiket saat ini dapat dilakukan sejak H-60,” ungkap Syamsudin.

Syamsudin juga mengimbau kepada pengguna jasa untuk memperhatikan jarak radius pembelian tiket penumpang yang akan menyeberang.

"Dari sisi terluar Pelabuhan Ketapang ke Terminal Sritanjung, sekitar 2,65 kilometer. Lalu dari sisi terluar Pelabuhan Gilimanuk ke Terminal Kargo sekitar 2 kilometer," tandas Syamsudin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com