KEDIRI, KOMPAS.com- Nova Susilo (28), tersangka pembunuhan terhadap Deasy Rahmasari (19) yang merupakan calon adik iparnya sendiri di Kelurahan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, sempat membantu para tetangga memindahkan korban.
Deasy yang tengah apel malam minggu di rumah kekasihnya itu ditemukan meninggal dunia di kamar mandi rumah pacarnya, Sabtu (24/2/2024).
Baca juga: Sempat Dikira Jatuh Terpeleset, Gadis di Kediri Ternyata Dibunuh Calon Kakak Ipar
Kepala Unit Pidana Umum (Kanit Pidum) Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Kepolisian Resor (Polres) Kediri Inspektur Satu (Iptu) Endra Maret mengatakan, mulanya jasad Deasy ditemukan oleh tetangga sang pacar yakni Iwan Susanto dan Wiwik.
Mereka menemukan jasad Deasy tergeletak di kamar mandi.
“Orang pertama yang menemukan (korban) di lokasi juga menghubungi pelaku sehingga dia ikut membantu,” ujar Iptu Endra pada Kompas.com, Selasa (27/2/2024).
Baca juga: Perempuan di Kediri Diduga Dibunuh Kerabat Kekasih Korban di Rumah Pacar
Iwan saat itu berupaya menghubungi para tetangga lainnya, termasuk juga menghubungi Nova Susilo, yang kebetulan tinggal tak jauh dari lokasi.
Saat itu belum ada yang menyadari kematian korban karena kasus pembunuhan. Warga menduga Deasy terjatuh akibat jatuh terpeleset.
Dugaan kematian yang tidak wajar itu baru terungkap setelah jasad korban dibawa pulang keluarganya. Saat mengurus jenazah, keluarganya menemukan luka di leher.
Pihak keluarga kemudian melapor ke polisi.
Polisi kemudian menetapkan Nova Susilo sebagai tersangka. Motifnya adalah sakit hati.
“Penyelidikan dari mulai kegiatan korban di TKP sampai didapati informasi orang yang diduga pelakunya,” kata Iptu Endra.
Sebelumnya diberitakan, Deasy Rahmasari ditemukan meninggal dunia di kamar mandi rumah Andi Hermawan, pacarnya, Sabtu (24/2/2024).
Mulanya penyebab kematiannya diduga akibat terpeleset di kamar mandi, namun dari penyelidikan terungkap diduga dibunuh oleh Nova Susilo, calon kakak iparnya.
Atas peristiwa itu tersangka Nova sudah ditahan di Mapolres Kediri dan dijerat pasal berlapis.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.