SURABAYA, KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) menunjuk Rudi Arifiyanto sebagai Penjabat (Pj) Bupati Sampang dan Nurkholis sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Probolinggo.
Rudi Arifiyanto yang juga menjabat Sekretaris Deputi Kebijakan Pembangunan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) ini menggantikan Bupati Sampang periode 2019-2024, Slamet Junaedi, yang masa jabatannya telah selesai akhir Januari 2024.
Baca juga: Emil Dardak Sebut Siap Dampingi Khofifah 2 Periode di Pilkada Jatim
Sedangkan Nurkholis yang saat ini menjabat Kepala Dinas Energi Sumberdaya Mineral Provinsi Jawa Timur, menggantikan Wali Kota Probolinggo periode 2019-2024, Hadi Zainal Abidin yang masa jabatannya selesai akhir Januari 2024.
Keduanya dilantik oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Selasa (30/1/2024) malam.
Baca juga: Kejati DIY Telusuri Snack Lelayu Pelantikan KPPS Sleman
Pelantikan keduanya berdasarkan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 100.2.1.3-75 tentang Pengangkatan Penjabat Bupati Sampang dan Nomor 100.2.1.3-76 tentang Pengangkatan Penjabat Wali Kota Probolinggo tanggal 7 Januari 2024.
Dalam sambutan pelantikan, Khofifah berpesan agar kedua pejabat tersebut fokus pada empat kluster reformasi birokrasi berdampak.
Yakni pengentasan kemiskinan, peningkatan investasi, maksimalisasi digital dan teknologi infirmasi, serta menjalankan program-program aktual dari presiden.
"Untuk Sampang bagaimana agar penurunan angka kemiskinan ekstrem lebih serius lagi, sekaligus peningkatan indeks pembangunan manusia," kata Khofifah dalam keterangan resminya Rabu (31/1/2024) pagi.
Kepada Pj Wali Kota Probolinggo Nurkholis, Khofifah berharap agar keberhasilan sektor UMKM di Kota Probolinggo bisa terus dipertahankan dan bahkan ditingkatkan ke level yang lebih luas dengan pemasaran lebih luas pula.
Khofifah juga menekankan kesinambungan dengan program kerja dari pemerintahan sebelumnya.
Dia meminta agar Pj Bupati Sampang dan Pj Wali Kota Probolinggo, tetap membangun komunikasi yang baik dengan seluruh jajaran Forkopimda kedua wilayah.
"Koordinasi dan sinkronisasi program agar bisa berkelanjutan, karene memungkinkan kita melakukan percepatan terhadap proses pembangunan yang telah dilakukan," ucap Khofifah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.