SURABAYA, KOMPAS.com - Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengaku tidak khawatir dengan dukungan yang diberikan Khofifah Indar Parawansa kepada Prabowo-Gibran.
Mereka tetap yakin bahwa Ganjar-Mahfud akan memenangkan suara di Jatim pada Pilpres 2024.
Baca juga: Khofifah Resmi Nyatakan Dukung Prabowo-Gibran dan Siap Masuk TKN
"Pilihan masyarakat belum tentu sama dengan pilihan pemimpinnya. Fakta itu yang kami temui waktu terjun ke akar rumput," kata Ketua TPD Ganjar-Mahfud Jatim Laksamana Madya (Purn) Agus Setiadji saat dikonfirmasi, Rabu (10/1/2024).
Agus menyatakan, setiap orang memilik hak politik masing-masing. Tidak terkecuali Khofifah dan yang mendukung paslon nomor urut 2.
Baca juga: Khofifah Dukung Prabowo-Gibran, Cak Imin: Tak Pengaruh Apa-apa
Pensiunan TNI AL itu merasa masih ada tokoh yang bisa memengaruhi suara di Jatim selain Khofifah.
Seperti Mahfud MD yang merupakan Cawapres nomor urut 3 dan Yenny Wahid, Dewan Penasihat TPN yang juga putri Gus Dur.
"Yang kita ambil sekarang adalah kantong-kantong suara strategis dengan kekuatan yang kita punya dan cukup banyak dari kalangan tokoh nasional maupun tokoh daerah," ujarnya.
Baca juga: Khofifah Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Cak Imin: Kita Sudah Tahu Lama
Dia lantas mengungkap survei internal yang digelar olehnya, elektabilitas paslon nomor urut 3 menduduki urutan pertama sebesar 44 persen.
"Sekarang ini 44 persen menang nomor satu, yang nomor 2 di bawah itu bedanya dua atau tiga persen. Ini adalah kondisi real," jelasnya.
Sebelumnya Khofifah menegaskan dukungan politiknya untuk pasangan capres cawapres nomer urut 2 Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.
Pernyataan dukungan disampaikan Khofifah sepulang ibadah umrah di VIP Bandara Internasional Juanda Surabaya, Rabu (10/1/2024).
"Sesuai janji saya, sepulang umrah saya sampaikan saya dukung Paslon nomer urut 2," katanya kepada wartawan, Rabu.
Dia juga menyampaikan siap menjadi juru kampanye (Jurkam) untuk Prabowo-Gibran dan menyosialisasikan seluruh visi misi dan program pembangunan Prabowo-Gibran.
"Saya siap menjadi jurkam untuk Prabowo-Gibran," terangnya.
Dia mengaku sudah berkomunikasi dengan Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid. Dalam komunikasi itu dia menyampaikan siap masuk di TKN Prabowo-Gibran.
"Saya bilang silakan saya dimasukkan dalam tim kampanye, dan kemudian silakan disampaikan revisi ke KPU pusat terkait perubahan struktur," ucap Ketua Umum Muslimat NU itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.