Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Wisudawan di Kota Malang Bentangkan Spanduk Tuntut Kapolri Usut Tuntas Kematian Ayahnya

Kompas.com - 19/11/2023, 20:45 WIB
Nugraha Perdana,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Seorang wisudawan Universitas Negeri Malang (UM) bernama Candra Friyandy Harianja (24) asal Lampung yang baru saja lulus, meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengusut tuntas kasus kematian ayahnya.

Permintaan itu dilakukan dengan cara membentangkan spanduk saat acara wisuda ke-122 UM di Gedung Graha Cakrawala pada Sabtu (11/11/2023).

Dalam video yang beredar, Candra terlihat membentangkan spanduk setelah dikukuhkan sebagai wisudawan. Ia berdiri sebentar di tengah panggung dan membentangkan spanduk tersebut.

Baca juga: Kronologi Mahasiswi Gadungan Ajak Orangtua Hadiri Wisuda di Manggarai NTT, Ternyata Tak Terdaftar

Saat dikonfirmasi, pihak UM hanya memberikan keterangan tertulis dari Wakil Rektor IV UM, Prof Arif Nur Afandi. Pihak UM membenarkan Candra merupakan wisudawannya.

Dalam keterangan tertulis, pihak UM menyatakan bahwa Candra merupakan wisudawan Fakultas Teknik. Kemudian, spanduk yang dibentangkan juga tidak melalui izin dan tanpa sepengetahuan pihak panitia wisuda.

"Dapat kami sampaikan bahwa yang bersangkutan atas nama Candra Friyandi adalah wisudawan dari Fakultas Teknik."

"Spanduk yang dibentangkan pada saat prosesi wisuda tidak melalui izin kepada panitia wisuda, jadi dilakukan tanpa sepengetahuan panitia," ujar Wakil Rektor IV UM, Prof Arif Nur Afandi dalam keterangan tertulis.

Keterangan tertulis itu dibuat pada Sabtu (18/11/2023) dan diterima Kompas.com pada Minggu (19/11/2023).

Baca juga: Tipu Daya Mahasiswi Gadungan di Manggarai NTT, Terbongkar Saat Ortu Cari Nama Anak Saat Wisuda

Lewat spanduk tersebut, Candra meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengusut tuntas kasus kematian ayahnya.

Arif juga menyampaikan, pihak kampus sedang menggali informasi terkait konten dalam spanduk tersebut.

"Pihak universitas sedang menggali informasi terkait konten spanduk tersebut dan saat ini kasus tersebut sedang ditangani oleh pihak yang berwajib," katanya.

Selain itu, pihaknya turut prihatin atas apa yang menimpa keluarga Candra di Lampung.

"Kami atas nama civitas akademika Universitas Negeri Malang menyatakan turut prihatin atas kejadian yang menimpa keluarga Candra."

"Semoga kasus yang tengah dihadapi alumni UM dari Prodi S1 Teknik Informatika FT, dapat segera terselesaikan dan mendapatkan keadilan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Surabaya
Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Surabaya
Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Surabaya
Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com