Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswi FKH Unair Ditemukan Tewas di Mobil, Kepala Terbungkus Plastik

Kompas.com - 05/11/2023, 18:37 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Mahasiswi ditemukan tewas di dalam mobil, dengan kondisi kepala terbungkus plastik di Sidoarjo, Minggu (5/11/2023). Polisi masih belum bisa memastikan penyebab kematian korban.

Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo mengatakan, korban BC (21), warga Kota Kediri, ditemukan tewas di apartemen kawasan Tambak Oso, Waru, Sidoarjo.

Ketika itu, dua orang petugas keamanan tengah berkeliling. Mereka melihat mobil Jazz hitam bernomor polisi AG1484BY terparkir di sekitar apartemen pukul 05.30 WIB.

Baca juga: Pulang Nonton Balap Liar, 2 Pemuda Dipukuli, 1 Tewas 1 Luka Berat

"Tadi ditemukan oleh security, setelah itu lihat ada mobil parkir dan mati mobilnya, terus di dalamnya ada perempuan," kata Andaru, ketika dihubungi melalui telepon.

Kemudian, kedua petugas tersebut memastikan jika perempuan di dalam mobil itu sudah meninggal dunia. Mereka pun langsung menghubungi pihak kepolisian untuk mengevakuasi.

"Kami turun dan lakukan olah TKP. Terus ditemukan, kepalanya (korban) terbungkus plastik, bagian lehernya terlakban, terus ada selangnya terhubung ke gas helium," jelasnya.

Baca juga: Pakar Unair Sorot Peran Bawaslu saat Pencopotan Baliho Ganjar-Mahfud di Bali

Selain itu, polisi juga menemukan dua lembar surat wasiat yang menempel di belakang kepala korban. Pesan yang tertulis dalam bahasa Inggris itu berisi permintaan maaf kepada keluarga.

"Iya ada (surat), kurang lebih tentang ada permasalahan hidup, pakai bahasa Inggris. Kemudian permintaan maaf kepada saudara, kakak, adik, dan ibunya," ujar dia.

Andaru menyebut, korban merupakan mahasiswi Universitas Airlangga (Unair) Surabaya, Fakultas Kedokteran Hewan (FKH). Diketahui, dia tinggal di apartemen bersama adiknya.

Saat ini, jenazah perempuan itu tengah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jawa Timur (Jatim), untuk mengetahui motif tewasnya mahasiswi tersebut.

"Kita otopsi dulu, kemudian cek di handphone-nya, pemeriksaan saksi, ke rumah tinggalnya. Mungkin besok atau paling lambat lusa, ada kesimpulannya," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 1 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Surabaya
PDI Perjuangan Beri Perhatian Khusus pada Pilkada 2024 di Blitar Raya

PDI Perjuangan Beri Perhatian Khusus pada Pilkada 2024 di Blitar Raya

Surabaya
Suporter Madura United Tetap Bangga meski Timnya Gagal Juara

Suporter Madura United Tetap Bangga meski Timnya Gagal Juara

Surabaya
Keluarga Pesilat Sidoarjo yang Tewas Usai Dikeroyok di Gresik Berharap Keadilan

Keluarga Pesilat Sidoarjo yang Tewas Usai Dikeroyok di Gresik Berharap Keadilan

Surabaya
Video Viral 2 Remaja Bermesraan di Balai Kota Surabaya, Orangtua Dipanggil

Video Viral 2 Remaja Bermesraan di Balai Kota Surabaya, Orangtua Dipanggil

Surabaya
Tabung Gas Bocor, Rumah di Situbondo Terbakar

Tabung Gas Bocor, Rumah di Situbondo Terbakar

Surabaya
Polisi Amankan 5 Anak Terkait Pengeroyokan Siswa SMP di Kota Batu

Polisi Amankan 5 Anak Terkait Pengeroyokan Siswa SMP di Kota Batu

Surabaya
Wali Kota Surabaya Minta Maaf atas Insiden Penyerangan KA Pasundan

Wali Kota Surabaya Minta Maaf atas Insiden Penyerangan KA Pasundan

Surabaya
Duduk Perkara Bocah 15 Tahun di Situbondo Tewas Dikeroyok 9 Teman Sebaya, Ibu Korban Juga Dihina Pelaku

Duduk Perkara Bocah 15 Tahun di Situbondo Tewas Dikeroyok 9 Teman Sebaya, Ibu Korban Juga Dihina Pelaku

Surabaya
Kisah Adit Bocah di Kediri yang Putus Sekolah untuk Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Tinggal di Rumah Rusak

Kisah Adit Bocah di Kediri yang Putus Sekolah untuk Rawat Ayah Ibunya yang Stroke, Tinggal di Rumah Rusak

Surabaya
PDI-P dan Gerindra Dipastikan Berkoalisi di Pilkada Lumajang 2024

PDI-P dan Gerindra Dipastikan Berkoalisi di Pilkada Lumajang 2024

Surabaya
Pelajar SMP di Kota Batu Meninggal Usai Dikeroyok Temannya

Pelajar SMP di Kota Batu Meninggal Usai Dikeroyok Temannya

Surabaya
Kepala Pusdatin KPU RI Daftar Bacabup Lumajang lewat PDIP

Kepala Pusdatin KPU RI Daftar Bacabup Lumajang lewat PDIP

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com