Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pencuri dengan Modus Tinggal di Kos Diamuk Massa dan Alami Cedera Serius

Kompas.com - 24/10/2023, 12:50 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dua pelaku pencurian sepeda motor dengan modus tinggal di tempat kos Surabaya, ditangkap.

Salah satu pelaku mengalami luka serius dan harus menjalani perawaran karena dihajar massa.

Karbit, pemilik salah satu kos di Jalan Jalan Mleto, Sukolilo, mengatakan, peristiwa tersebut bermula ketika dua orang mendatanginya pada Rabu (18/10/2023). Mereka mencari tempat tinggal.

“Datang berdua, tanya ada kamar kosong atau tidak, harganya berapa per bulan. Seperti normalnya orang nyari kos,” kata Karbit, ketika ditemui di Polsek Sukolilo, Selasa (24/10/2023).

Baca juga: Uang Rp 50 Juta Tersimpan di Jok Motor Digondol Maling, Ibu di Sultra Menangis Histeris

Dua orang yang bertanya tempat kos tersebut adalah Harun Al Rasyid (40), warga Jalan Tenggumung, Semampir, dan Machdi Haris (40), warga Jalan Kedung Cowek, Tambaksari.

Karbit menyebut, keduanya mengaku bekerja di sebuah proyek dekat dengan tempat kosnya.

Mereka sepakat membayar Rp 500.000 untuk tinggal di sana tetapi baru membayar Rp 400.000.

“Waktu saya mintai kartu tanda penduduk (KTP), katanya dikasihkan besok sekalian dengan kekurangan bayar kos Rp 100.000,” jelasnya.

Keduanya langsung diantarkan ke kamar yang berada di lantai dua tempat kos tersebut.

Namun, mereka hanya menaruh barang dan berpamitan untuk ke warung kopi di sekitar lokasi.

Baca juga: Rumah Wakil Ketua DPRD Situbondo Disatroni Maling, Emas 10 Gram Hilang

Ternyata, para pelaku pencurian sepeda motor tersebut bertanya ke warga, terkait jam buka pintu portal.

Hal tersebut untuk melancarkan aksi yang rencananya dilakukan pada hari itu juga.

Akhirnya, mereka beraksi dengan rencana mengambil sepeda motor milik bapak kos, saat keadaan sepi.

Namun, mereka ganti menyasar kendaraan anak kos lain yang lebih mudah diambil.

“Waktu sepeda motornya mau diicuri, yang punya motor terbangun. Akhirnya langsung dikejar,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Surabaya
Makelar Judi 'Online' di Malang Ditangkap Polisi

Makelar Judi "Online" di Malang Ditangkap Polisi

Surabaya
Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Surabaya
Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Surabaya
Alasan Wali Kota Blitar Santoso Tak Maju pada Pilkada 2024 meski Sudah Ambil Formulir

Alasan Wali Kota Blitar Santoso Tak Maju pada Pilkada 2024 meski Sudah Ambil Formulir

Surabaya
Selebgram Rizky Boncell Bersama Heri Cahyono Daftar Pilkada Kota Malang Jalur Independen

Selebgram Rizky Boncell Bersama Heri Cahyono Daftar Pilkada Kota Malang Jalur Independen

Surabaya
Oknum Polisi di Surabaya Dilaporkan atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan

Oknum Polisi di Surabaya Dilaporkan atas Dugaan Penipuan dan Penggelapan

Surabaya
Oknum ASN di Situbondo Ditahan Terkait Kasus Penipuan Jual Beli Tanah

Oknum ASN di Situbondo Ditahan Terkait Kasus Penipuan Jual Beli Tanah

Surabaya
Pasangan Jaddin-Arismaya Daftar Pilkada Jember Jalur Independen

Pasangan Jaddin-Arismaya Daftar Pilkada Jember Jalur Independen

Surabaya
Pulang dari Taiwan, Seorang Ayah di Tulungagung Bunuh Anak Balitanya

Pulang dari Taiwan, Seorang Ayah di Tulungagung Bunuh Anak Balitanya

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Cerita Mochammad Abdul Aziz, Jemaah Haji Termuda di Jatim, Gantikan Ayah yang Meninggal

Cerita Mochammad Abdul Aziz, Jemaah Haji Termuda di Jatim, Gantikan Ayah yang Meninggal

Surabaya
Asyik Berduaan dengan Pacar, Pria di Kota Malang Disabet Golok Orang Tidak Dikenal

Asyik Berduaan dengan Pacar, Pria di Kota Malang Disabet Golok Orang Tidak Dikenal

Surabaya
Pasutri Bojonegoro Bisa Haji dari Penghasilan Parkir, Sisihkan Uang untuk Infak

Pasutri Bojonegoro Bisa Haji dari Penghasilan Parkir, Sisihkan Uang untuk Infak

Surabaya
Kronologi Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Barang Muatan Ludes

Kronologi Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Barang Muatan Ludes

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com