Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Odong-odong Tercebur ke Sungai di Sidoarjo Ditetapkan Tersangka

Kompas.com - 04/10/2023, 19:10 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pengemudi odong-odong yang terguling ke sungai di perbatasan Surabaya - Sidoarjo, Jawa Timur, pada Senin (11/9/2023), ditetapkan sebagai tersangka.

Kecelakaan odong-odong itu menyebabkan sebanyak 15 korban mengalami luka-luka.

Kanit Gakkum Laka Sat Lantas Polresta Sidoarjo Iptu Ony Purnomo mengatakan, pengemudi yang ditetapkan tersangka itu adalah Sukiman (60), warga Kecamatan Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo.

"Sudah (ditetapkan tersangka), pemilik sekaligus pengendara odong-odong. Berkas rencana besok kita kirim ke kajaksaan," kata Ony ketika dikonfirmasi melalui pesan, Rabu (4/10/2023).

Baca juga: Sopir Panik, Odong-odong Angkut 15 Orang Terjun ke Sungai di Sidoarjo

Ony mengungkapkan, pihaknya sudah memintai keterangan korban sejak September 2023. Kemudian, pengemudi ditetapkan sebagai tersangka karena menimbulkan korban luka.

"Sudah jelas (tersangka) mengangkut orang di kendaraan yang bukan peruntukannya. Kemudian ada kecelakaan dan ada korban luka," jelasnya.

Baca juga: Kronologi Odong-odong Angkut 15 Orang Tercebur ke Sungai, Bermula Gagal Putar Balik

Tersangka pun dijerat dengan Pasal 310 ayat 2 Undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (UULAJ) dengan ancaman hukuman satu tahun penjara atau membayar denda Rp 2 juta.

"Masalah penerapan pasal odol (over dimensi over loading), kita nanti menunggu kordinasi dengan pihak kejaksaan," ucapnya.

Atas kejadian itu, Ony mengingatkan kepada masyarakat untuk menikmati hiburan yang sudah pasti aman agar tidak ada lagi korban akibat naik wahana dengan tingkat risiko yang tinggi.

"Buat pembelajaran bagi yang lain, agar masyarakat mengutamakan keselamatan daripada naik hiburan yang kelihatannya menarik tetapi tidak aman," ujar dia.

Kabid Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD Surabaya Buyung Hidayat Rachman mengatakan, kecelakaan odong-odong itu bermula ketika odong-odong yang dinaiki 15 orang berkeliling dari arah Sidoarjo pada Senin (11/9/2023) pukul 11.30 WIB.

Saat kecelakaan, odong-odong tersebut hendak berputar balik di sekitar Jalan Raya Gunung Anyar, Surabaya.

"Odong-odong awalnya melaju dari arah utara tepat di seberang pintu masuk (Poltekpel) Pelayaran hendak putar balik," kata Buyung ketika dikonfirmasi melalui pesan, Senin (11/9/2023).

Kemudian, pengemudi kesulitan untuk mengendalikan odong-odong karena ada sebuah truk yang melintas. Akhirnya, kendaraan yang dinaiki ibu-ibu dan anak tersebut masuk ke dalam sungai.

"Kondisi jalan yang menanjak dan waktu yang sama ada truk di depan, sehingga pengemudi panik tidak dapat menguasai laju kendaraanya. Dia membanting setir ke sisi kiri lalu terjatuh ke dalam sungai," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Mochammad Abdul Aziz, Jemaah Haji Termuda di Jatim, Gantikan Ayah yang Meninggal

Cerita Mochammad Abdul Aziz, Jemaah Haji Termuda di Jatim, Gantikan Ayah yang Meninggal

Surabaya
Asyik Berduaan dengan Pacar, Pria di Kota Malang Disabet Golok Orang Tidak Dikenal

Asyik Berduaan dengan Pacar, Pria di Kota Malang Disabet Golok Orang Tidak Dikenal

Surabaya
Pasutri Bojonegoro Bisa Haji dari Penghasilan Parkir, Sisihkan Uang untuk Infak

Pasutri Bojonegoro Bisa Haji dari Penghasilan Parkir, Sisihkan Uang untuk Infak

Surabaya
Kronologi Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Barang Muatan Ludes

Kronologi Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Barang Muatan Ludes

Surabaya
Bom Ikan Meledak di Pasuruan Jatim, Satu Orang Tewas

Bom Ikan Meledak di Pasuruan Jatim, Satu Orang Tewas

Surabaya
Siswa SMAN 2 Kota Batu Raih Medali Emas Kejuaraan Internasional Sepeda Downhill di Malaysia

Siswa SMAN 2 Kota Batu Raih Medali Emas Kejuaraan Internasional Sepeda Downhill di Malaysia

Surabaya
Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Paket dalam Boks Hangus

Truk Ekspedisi Terbakar di Tol Solo-Madiun, Paket dalam Boks Hangus

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Istri Meninggal Pasca Cabut Gigi Bungsu, Suami Bertekad Cari Keadilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Polisi di Situbondo Gagalkan Jual Beli 8,9 Ton Pupuk Subsidi

Surabaya
Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Banjir Rob Terjang Belasan Rumah Warga di Situbondo

Surabaya
70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

70 Calon Haji di Embarkasi Surabaya Batal Berangkat Tahun 2024

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com