Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Pria Ditemukan di Lahan Tebu Situbondo, Diduga Korban Pembunuhan

Kompas.com - 23/09/2023, 12:01 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Seorang mayat pria ditemukan membusuk dan berkalung kawat di lahan tebu di Dusun Banyuputih, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur, Kamis (21/9/2023).

Sampai sekarang pihak kepolisian masih belum berhasil mengungkap identitasnya.

Kasi Humas Polres Situbondo, Iptu Sutrisno menyatakan, identitas mayat yang ditemukan membusuk kemarin masih misterius dan kepolisian masih belum bisa mengungkap hasil otopsi.

Baca juga: Mayat Pria Dekat Mal MPP Batam Ternyata Dibunuh Pasangannya

"Hasil otopsi masih belum keluar dan identitasnya masih ditemukan, belum ada keluarga korban yang melapor juga," ujar Sutrisno, Sabtu (23/9/2023).

Korban ditemukan oleh warga di lahan tebu yang lebat. Mayat tersebut tertutup daun-daun tebu yang mengering sehingga sulit ditemukan. Baru 10 menit dicari mayat tersebut ditemukan.

Ketika ditemukan, janazah mengenakan baju koko batik lengan panjang dan sarung berwarna hijau. Korban juga mengenakan sandal jepit warna putih dan hijau. Kondisi kulit sudah mulai menghitam dan diperkirakan telah meninggal selama seminggu.

Baca juga: Warga Geger Temukan Mayat Mahasiswi di Dalam Kamar Kos Makassar, Kondisi Sudah Berbau

Mayat sempat dievakuasi dan ditemukan kawat sepanjang 80 centimeter melingkar 5 putaran di lehernya. Sehingga diduga sementara korban pembunuhan.

Tim Forensik Rumah Sakit Umum Daerah Abdoer Rahem dr. Wildan menyatakan proses otopsi terhadap mayat masih belum selesai. Identifikasi luar sudah selesai namun tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

"Tidak ada tanda-tanda penganiayaan, mungkin nunggu 4 hari ke depan sudah keluar hasilnya, kondisi mayatnya menghitam dan membutuhkan waktu," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com