Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terduga Pembacok Pria di Perkebunan Banyuwangi Ditangkap, Ternyata Tetangga Korban

Kompas.com - 07/05/2023, 08:36 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Anggota Kepolisian Resor Kota (Polresta) Banyuwangi akhirnya menangkap terduga pelaku pembacokan dua orang warga di areal Perkebunan PTPN XII Kalitelepak Afdeling Sumbermanggis, Kecamatan Siliragung, Banyuwangi, Sabtu (6/5/2023).

Terduga pelaku berinisial AS alias SN (51) asal Dusun Sumbermanggis, Desa Barurejo, Kecamatan Siliragung. Pelaku ternyata masih tetangga satu kampung dengan korban.

Baca juga: Sebelumnya Diduga Berduel, Pria Meninggal di Perkebunan Banyuwangi Ternyata Korban Pembacokan

AS ditangkap tidak jauh dari TKP pembacokan atau di area perkebunan tebu.

"Diamankan kurang lebih jaraknya 500 meter dari TKP," kata Kasat Reskrim Polresta Banyuwangi, Kompol Agus Sobarna Praja, Sabtu (6/5/2023).

Agus mengatakan, terduga pelaku ditemukan dalam kondisi terluka parah pada bagian perut.

Baca juga: 2 Warga Perkebunan di Banyuwangi Saling Bacok dalam Duel Berdarah, Satu Tewas

Sebelum dibawa ke RSUD Blambangan Banyuwangi, AS sempat mendapat perawatan medis sementara di RSUD Genteng.

Kendati sudah tertangkap, polisi belum bisa menjelaskan terkait luka parah yang dialami pelaku.

Bahkan motif pelaku membacok para korban yang masih tetangganya sendiri, juga masih misterius.

"Luka itu diduga didapat saat pelaku melakukan pelarian. Kasus ini masih kami dalami. Pelaku kami rujuk ke RSUD Blambangan," ujar Agus.

Kepala Desa Barurejo, Ahmad Zaenuri, meminta warganya saling meredam emosi terkait adanya duel berdarah yang menewaskan satu orang di perkebunan.

Terlebih, peristiwa ini melibatkan warga yang masih satu RT. Zaenuri juga mengajak para pihak bersama-sama menjaga suasana keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

"Kami berharap, agar tidak mengambil langkah-langkah yang gegabah, sehingga kita upayakan semua warga meredam emosi," kata Zaenuri.

Kepada masyarakat Desa Barurejo, Zaenuri berharap untuk menghormati dan menaati proses hukum yang sedang berjalan.

"Biarkan hukum yang berjalan. Kita hormati bersama," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Surabaya
Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektar Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektar Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Surabaya
Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com