JEMBER, KOMPAS.com – M. Solehuddin (32) bersama kedua putrinya, Zahra Fitriani (9) dan Salsabila Putri (8) sempat tinggal di Poskamling berukuran 2x1 meter di Jalan Slamet Riyadi, Kelurahan Baratan, Kecamatan Patrang, Jember.
Keluarga tersebut memilih tinggal di Poskamling karena tidak memiliki rumah. Akibatnya, mereka tidak bisa hidup dengan layak.
Seperti tidak ada kamar untuk tempat istirahat, dapur untuk memasak, dan tidak ada tempat untuk belajar.
M Sholehuddin sendiri bekerja sebagai buruh serabutan yang harus menghidupi kedua anaknya. Namun dirinya tidak bisa berbuat banyak karena penghasilan sehari-hari hanya cukup untuk makan.
Kondisi Sholehudin akhirnya diberitakan oleh media hingga pembaca Kompas.com terketuk untuk memberikan bantuan melalui kitabisa.
Dana dari pembaca yang dikumpulkan untuk Sholehuddin dan kedua anaknya terkumpul sebesar Rp 1.786.140.
Bantuan uang ini diserahkan langsung oleh relawan Tagana Anang Bachtiar.
“Bantuan sudah kami serahkan pada keluarga M Solehuddin pada Selasa (11/4/2023),” kata Anang Bachtiar, Rabu (12/4/2023).
Uang tersebut diberikan menjelang Lebaran agar bisa meringankan beban keluarga Solehuddin.
Sebelumnya diberitakan Sholehuddin sempat berpindah-pindah tempat. Bahkan dia pernah merantau ke Bali untuk bekerja.
Solehuddin kemudian menikah dengan istrinya. Namun sayangnya, sang istri meninggal dunia karena kecelakaan.
“Dulu sempat tinggal di Kecamatan Pakusari bersama istri, ada rumah milik orang tidak dipakai,” tutur dia.
Solehuddin bersama istrinya diminta untuk tinggal dan membersihkan tempat tersebut. Namun, ketika sang istri meninggal dunia, dia tak bisa lagi tinggal di tempat tersebut karena tidak maksimal merawat rumah milik orang lain itu.
“Saya harus bekerja cari uang, jadi akhirnya pindah,” jelas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.