Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saling Ejek Usai Bertanding Sepakbola, 2 Kelompok Pelajar di Tuban Terlibat Tawuran

Kompas.com - 27/11/2022, 07:12 WIB
Hamim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Aksi tawuran pelajar terjadi di Jalan Pantuta Tuban, Dusun Bogang, Desa Beji, Kecamatam Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Sabtu (26/11/2022).

Tawuran tersebut membuat empat orang pelajar Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) terluka dan harus dilarikan ke Puskesmas terdekat.

Kepala Kepolisian Sektor Jenu, Kompol Gunawan Wibisono mengatakan, aksi tawuran antar-pelajar itu terjadi sekira pukul 12.30 WIB. Tawuran antar-pelajar itu diduga dipicu oleh adanya saling ejek setelah kalah dalam pertandingan sepakbola yang berujung pada aksi penghadangan oleh salah satu kelompok pelajar.

Baca juga: Penjual Gorengan di Tuban yang Hendak Jual Ginjal Minta Maaf: Saya Menyesal, Jangan Diikuti

"Saat ini, puluhan pelajar yang terlibat dalam tawuran sudah diamankan di Mapolsek Jenu," kata Kompol Gunawan Wibisono saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu.

Pihaknya akan memanggil orangtua masing-masing dan akan berkoordinasi dengan beberapa pihak sekolah yang siswanya terlibat aksi tawuran.

"Empat pelajar diketahui mengalami luka dan dibawa ke Puskesmas untuk mendapatkan perawatan," ujarnya.

Baca juga: Ibu Penjual Gorengan di Tuban Ingin Jual Ginjal demi Bayar Utang Anak, Camat: Anaknya Itu Kabur...

Menurut Abid (36), warga sekitar yang melihat aksi kejadian, aksi tawuran para pelajar itu pertama terjadi di pertigaan jalan Desa Suwalan, Kecamatan Jenu.

Para pelajar yang datang dari arah barat dan arah timur tiba-tiba saling serang dengan senjata kayu balok dan batu.

Aksi tawuran tersebut berlanjut hingga ke aera Jalan PLTU Tanjung Awar-Awar, Dusun Bogang, Desa Beji, Kecamatan Jenu, Tuban.

"Tadi warga berusaha melerai justru dilempari batu oleh pelajar, alhamdulilah tadi bisa dibubarkan karena meresahkan," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com