Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Kantongi Ciri-ciri Terduga Pelaku Penipuan Jeriken Minyak Goreng Isi Air di Bojonegoro

Kompas.com - 12/03/2022, 13:24 WIB
Hamzah Arfah,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

LAMONGAN, KOMPAS.com - Satreskrim Polres Lamongan, Jawa Timur, menyatakan telah mengantongi ciri-ciri pelaku penipuan minyak goreng palsu yang menimpa seorang pedagang berdasarkan rekaman CCTV di sekitar lokasi. 

"Saat ini kami masih mempelajari rekaman CCTV yang ada. Kemarin korban juga sudah melapor ke Polsek Babat, namun kami tarik (ditangani) ke Reskrim Polres," ujar Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Yoan Septi Hendri saat dikonfirmasi, Sabtu (12/3/2022).

Dugaan penipuan ini dialami Siti Fatimah (57), warga Kelurahan Ledok Kulon, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Baca juga: Cerita Penjual Tahu di Bojonegoro, Beli 4 Jeriken Minyak Goreng yang Ternyata Berisi Air, Rugi Jutaan

 

Pedagang yang sehari-hari berjualan tahu di Pasar Agrobis Babat Lamongan ini menjadi korban penipuan setelah empat jeriken yang dikira minyak goreng ternyata berisi air. 

Korban ditaksir mengalami kerugian Rp 1,75 juta. 

Yoan menjelaskan, dalam rekaman CCTV terlihat ada dua sosok pria dengan mengendarai sepeda motor menawarkan jeriken kepada korban maupun para pedagang yang ada di Pasar Agrobis Babat.

Jeriken itu dikatakan oleh para pelaku berisi minyak goreng.

"Kami masih melakukan pendalaman lebih lanjut, termasuk meminta keterangan saksi," ucap Yoan.

Baca juga: Diduga Mesum di Kamar Kos, 2 Pasangan Terjaring Razia Satpol PP Bojonegoro

Selain meminta dan mengumpulkan keterangan dari para saksi, pihak kepolisian juga menduga ada indikasi pelaku merupakan komplotan yang melakukan tindak serupa menawarkan minyak goreng palsu tersebut di beberapa kota lain.

"Ini kami juga sedang mencari dan mengumpulkan informasi, sebab ada kemungkinan mereka tidak hanya melakukannya di Pasar Agrobis, namun juga tempat lain. Bisa juga di Bojonegoro dan Tuban, dengan sasaran pedagang dan warga yang sedang membutuhkan minyak goreng," kata Yoan.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, korban mengalami tindak penipuan tersebut Senin (7/3/2022).

Saat itu, pelaku sempat menawarkan minyak goreng ke beberapa toko yang ada di Pasar Agrobis Babat, namun pihak toko tidak membeli lantaran tidak menjual minyak goreng curah kepada warga.

Hingga akhirnya, mereka menawarkan kepada korban.

Baca juga: Warga Baubau Saling Dorong Berebut Minyak Goreng, Kadis Perdagangan: Minyak Goreng Masih Terbatas

Kepada korban, pelaku menawarkan minyak goreng dengan sampel bagus yang dibungkus plastik.

Merasa sesuai dan sulit mendapatkan minyak goreng, korban kemudian membeli empat jeriken dengan harga Rp1,75 juta.

Hanya saja pada saat transaksi dilakukan, korban tidak lagi melakukan pengecekan isi di dalam jeriken yang ternyata berisi air.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com