KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batu kedatangan 2.430 bilik suara pada Jumat (3/11/2023).
Jumlah tersebut belum sesuai kebutuhan karena harus ada 2.450 bilik suara. Artinya, masih kurang 20 bilik suara.
Ketua KPU Kota Batu, Heru Joko Purwanto, mengatakan, pihaknya telah membuat berita acara yang kemudian dikoordinasikan dengan pihak penyedia.
KPU Kota Batu meminta penyedia untuk segera mengirim kekurangan bilik suara.
"Setelah kami cek, ada kekurangan 20, jadi kami sudah membuat berita acara penerimaan, yang kami terima sesungguhnya ada di 2.430, jadi kurang 20 lagi."
Baca juga: Ribuan Bilik Suara untuk KPU Pangkalpinang Nyasar ke Pulau Lain
"Ini sudah kami komunikasikan dengan pihak penyedia dan segera dikirim kekurangannya," kata Heru pada Jumat (3/11/2023).
Kemudian, untuk kondisi bilik suara sudah dilakukan pengecekan satu per satu. Hasilnya, tidak ada bilik suara yang cacat, atau dalam keadaan baik semuanya.
"Kondisinya kami cek satu per satu, tadi alhamdulillah kalau tinta dan bilik suara semua masih baik-baik saja, dan hanya kekurangan 20 itu saja," katanya.
Nantinya, setiap Tempat Pemungutan Suara (TPS) menerima 4 bilik suara. Sedangkan untuk cadangan bilik suara dari total keseluruhan kebutuhan terdapat 6 bilik.
"Untuk bilik sebetulnya 2.444, ada cadangannya 6," katanya.
Sebelumnya, KPU Kota Batu juga kedatangan tinta pemilu sejumlah 1.222 botol. Dari jumlah itu, terdapat 10 botol untuk cadangan.
Tinta pemilu itu untuk 611 TPS. Masing-masing TPS mendapat jatah 2 botol tinta.
"Sedangkan tempo hari, kami juga kedatangan tinta dengan jumlah 1.222 yang diperuntukkan 611 TPS. Jadi setiap TPS dapat bilik suara 4, ada tintanya 2. Untuk tinta 1.222 itu, ada cadangannya 10 botol," katanya.
Baca juga: KPU Sikka Kekurangan 11 Bilik Suara untuk Pemilu 2024
Selanjutnya, untuk logistik pemilu yang akan dikirim ke KPU Kota Batu yakni kotak suara dan rencananya datang pada Sabtu (5/11/2023).
Jumlah kotak suara pemilu yang akan dikirim yakni 3.065 kotak. Atau, setiap TPS menerima 5 kotak suara.