Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Rumah di Surabaya Dilalap Api Usai Warga Bakar Pohon Bambu, 7 Orang Jadi Korban

Kompas.com - 22/09/2023, 21:35 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Krisiandi

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sebanyak enam rumah di Jalan Kupang Gunung Tembusan, Sawahan, Surabaya mengalami kerusakan akibat dilalap api, Jumat (22/9/2023).

Kebakaran tersebut terjadi setelah seorang warga sengaja membakar pohon bambu.

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya Dedik Irianto mengatakan, insiden tersebut dilaporkan terjadi sekitar pukul 14.30 WIB.

"Informasinya, warga membakar pohon bambu di belakang rumah tetangga. Kemudian ditinggal masuk ke dalam rumah," kata Dedik, ketika dikofirmasi melalui pesan.

Baca juga: Gunung Jayanti di Sukabumi Terbakar, Api Merembet ke Atas Gunung

Lalu, pria berinisial M tersebut mendengar suara letupan dari arah tempatnya membakar pohon.

M kemudian mendatangi titik tempat ia membakar dan ia melihat api sudah mulai membesar dan menyambar rumah tetangganya.

"Api menyambar rumah yang berada tepat bakar pohon, lalu mengenai atap bangunan lain yang ada di kanan kirinya," jelasnya.

Akhirnya, lelaki tersebut berteriak meminta pertolongan tetangganya untuk segera memadamkan api.

Baca juga: Pipa Pertamina di Indramayu Terbakar, Api Sempat Menyembur Tinggi


Namun, kebakaran itu semakin membesar sehingga dilaporkan ke Command Center 112.

"Total mobil pemadam yang diberangkatkan ada 18 unit. Ada bantuan lima unit dari DLH (Dinas Lingkungan Hidup) untuk menampung sumber air," ucapnya.

Dedik mengungkapkan, pusat api akhirnya dinyatakan kondusif setelah dilakukan proses pemadaman selama dua jam. Mayoritas rumah yang mengalami kebakaran paling parah di lantai dua.

"Total yang terbakar enam rumah. Paling banyak rumah yang terbakar dilantai dua, kecuali rumah tetangga (tempat membakar pohon) semua terbakar," ujar dia.

Baca juga: Setelah Sampah, Giliran Gudang Rosok dan Kandang Sapi di TPA Jatibarang Semarang Terbakar

Lebih lanjut, ada tiga petugas pemadam kebakaran mengalami insiden selama proses mematikan api. Bahkan, salah satunya harus mendapatkan perawatan di RSUD dr. Soewandhie.

"Satu petugas (pemadam) jatuh dari lantai dua, nyeri pinggang kiri dan sobek jari tangan kiri, dilarikan ke rumah sakit, terus ada yang jarinya robek. Satu lagi terkena freon meledak sampai sesak, dioksigenasi," katanya.

Selain itu, kata Dedik, ada empat orang berusia lanjut kaget hingga sesak napas atas terjadinya kebakaran tersebut. Mereka pun langsung mendapatkan perawatan bantuan oksigen.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Kornas PeTiga Jatim, Kader PPP yang Siap Disanksi karena Dukung Prabowo-Gibran

Kornas PeTiga Jatim, Kader PPP yang Siap Disanksi karena Dukung Prabowo-Gibran

Surabaya
Kesaksian Mantan Wabup Blitar soal Pesawar Pelita Air yang Sempat Batal Terbang karena Candaan Bom

Kesaksian Mantan Wabup Blitar soal Pesawar Pelita Air yang Sempat Batal Terbang karena Candaan Bom

Surabaya
Alasan Pelaku Jual Hasil Rampokan di Jawa Tengah Usai Bunuh Pria di Gresik

Alasan Pelaku Jual Hasil Rampokan di Jawa Tengah Usai Bunuh Pria di Gresik

Surabaya
Pengakuan Pelaku Pembunuhan dan Perampokan Pria yang Tewas Mengenaskan di Gresik

Pengakuan Pelaku Pembunuhan dan Perampokan Pria yang Tewas Mengenaskan di Gresik

Surabaya
Usut Kematian Mahasiswa Asal Taput, Polresta Denpasar Periksa Pacar Korban di Jakarta

Usut Kematian Mahasiswa Asal Taput, Polresta Denpasar Periksa Pacar Korban di Jakarta

Surabaya
Berawal dari Karyawan Masak Air, Toko Oli dan Bengkel Mobil di Magetan Terbakar

Berawal dari Karyawan Masak Air, Toko Oli dan Bengkel Mobil di Magetan Terbakar

Surabaya
7 dari 8 RPH di Lumajang Belum Bersertifikat Halal

7 dari 8 RPH di Lumajang Belum Bersertifikat Halal

Surabaya
Ketum PSI Kaesang Pangarep Ngacir Ditanya soal Pernyataan Ade Armando

Ketum PSI Kaesang Pangarep Ngacir Ditanya soal Pernyataan Ade Armando

Surabaya
Merasa Diintimidasi, Butet: Aku Kehilangan Kemerdekaan

Merasa Diintimidasi, Butet: Aku Kehilangan Kemerdekaan

Surabaya
Penumpang Bercanda Bawa Bom, Pesawat Pelita Air Rute Surabaya-Jakarta Terlambat Terbang

Penumpang Bercanda Bawa Bom, Pesawat Pelita Air Rute Surabaya-Jakarta Terlambat Terbang

Surabaya
KPU Kota Batu Minta Pemkot Batu Fasilitasi BPJS Ketenagakerjaan bagi Ribuan Petugas KPPS

KPU Kota Batu Minta Pemkot Batu Fasilitasi BPJS Ketenagakerjaan bagi Ribuan Petugas KPPS

Surabaya
Seorang Pelajar Perempuan di Trenggalek Tewas dalam Kecelakaan Motor Vs Truk Box

Seorang Pelajar Perempuan di Trenggalek Tewas dalam Kecelakaan Motor Vs Truk Box

Surabaya
Butet Jelaskan Intimidasi Saat Gelar Pertunjukan di Taman Ismail Marzuki

Butet Jelaskan Intimidasi Saat Gelar Pertunjukan di Taman Ismail Marzuki

Surabaya
Sempat Pamit kepada Istri Hendak ke Sawah, Pria di Lamongan Justru Tewas Kesetrum

Sempat Pamit kepada Istri Hendak ke Sawah, Pria di Lamongan Justru Tewas Kesetrum

Surabaya
Mafia Tanah di Surabaya Ditangkap, Tipu 350 Orang dengan Modus Jual Rumah

Mafia Tanah di Surabaya Ditangkap, Tipu 350 Orang dengan Modus Jual Rumah

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com