Surat Pemberitahuan Acara Deklarasi Anies-Cak Imin di Surabaya Besok Sudah Diterima oleh Polisi

SURABAYA, KOMPAS.com - Polisi di Surabaya, Jawa Timur mengaku telah menerima surat pemberitahuan acara deklarasi pasangan bacapres-bacawapres, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di Hotel Majapahit, Kota Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (2/8/2023).

Kasat Intelkam Polrestabes Surabaya, AKBP Edi Hartono mengungkapkan, surat tersebut dilayangkan ke Polrestabes Surabaya.

"Iya sudah ada pemberitahuan secara langsung ke Polrestabes Surabaya," kata Edi saat dikonfirmasi melalui pesan, Jumat (1/9/2023).

Baca juga: PKB Putuskan Setujui Duet Anies-Cak Imin

Edi menyebutkan, surat pemberitahuan itu bukan dikirimkan oleh pihak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Namun, dikirimkan dan ditandatangani oleh Partai NasDem.

"Betul (deklarasi) di Hotel Majapahit. Dari NasDem Jatim ditandatangani ketua dan sekretaris," jelas dia.

Sementara itu, Sekjen PKB, Hasanuddin Wahid tidak menanggapi secara jelas terkait deklarasi. Akan tetapi, dia mengakui, PKB dan Nasdem akan menggelar pertemuan besok.

"Besok, kalau deklrasi atau apa pun namanya akan kami segera update. Kami akan menggelar pertemuan intensif dengan sahabat NasDem. Yang penting kita besok ada pengumuman," kata Hasanuddin.

Baca juga: Istana: Presiden Jokowi Tahu Kabar soal Koalisi Nasdem-PKB dari Media

Diberitahukan sebelumnya, DPP PKB menerima tawaran kerja sama Partai NasDem untuk mengusung Anies Baswedan sebagai bacapres dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai bacawapres di Pilpres 2024.

Hal itu diungkapkan oleh, Sekjen PKB, Hasanuddin Wahid, usai rapat pleno finalisasi penentuan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres), di Kantor DPW Jatim, Surabaya, Jumat (1/9/2023).

"Barusan diputuskan, pertama kami menerima dan akan menindaklnjuti lamaran partai NasDem," kata Hasanuddin, saat ditemui di Kantor DPW PKB Jatim.

Kemudian, kata Hasanuddin, hasil pleno tersebut akan disampaikan kepada Ketua Umum PKB, Cak Imin. Sebab, dia tidak datang dalam rapat yang diikuti hampir seluruh anggota PKB tersebut.

"Keputusanya adalah menerima dengan baik tawaran Partai NasDem untuk memasangkan duet pasnagan capres dan wapres, Anies dan Muhaimin," jelasnya.